Rabu 13 Dec 2017 18:02 WIB

Kasus Ustaz Somad di Bali, PBNU: Semua Harus Introspeksi

Rep: Muhyiddin/ Red: Karta Raharja Ucu
Ustadz Abdul Somad
Foto: Facebook
Ustadz Abdul Somad

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Muhammad Sulton Fatoni menanggapi kasus intimidasi yang dialami Ustaz Abdul Somad di Bali beberapa waktu lalu. Menurut Sulton, atas adanya kasus tersebut semua pihak harus introspeksi dan tidak perlu membawa kasus tersebut ke jalur hukum.

"Kasus ini semua harus introspeksi, masyarakat, aparat dan Ustaz Abdul Somad harus introspeksi. Reaksi masyarakat itu kan juga muncul karena ada aksi," ujarnya saat dihubungi Republika.co.id, Rabu (13/12).

Menurut dia, di era digital yang terbuka seperti saat ini masyarakat sangat mudah untuk melihat jejak historis seseorang. Masyarakat juga dengan mudah melihat pernyataan-pernyataan atau foto-foto Ustaz Somad di internet, sehingga reaksi masyarakat di Bali itu pun muncul.

"Mereka kan melihat jejak historis itu. Nah dari situ kemudian muncul reaksi yang ada di Bali itu," ucapnya.

Sulton mengaku setelah kejadian penolakan terhadap Ustaz Somad tersebut dirinya langsung berkunjung ke rumah Ketua PWNU Bali, Abdul Azis untuk mengetahui kejadian tersebut. Mendengar penjelasan Abdul Azis, Sulton dapat menyimpulkan semua pihak memang harus introspeksi diri.

Ia menceritakan, pada saat kejadian tersebut Abdul Azis sebagai Ketua PWNU berupaya untuk menciptakan suasana yang tenang antara kedua belah pihak, yakni masyarakat Bali dan pihak pembela Ustaz Somad. "Saya melihat peran-peran yang dilakukan ketua PWNU itu. Setelah saya mempelajari dua-duanya memang harus intropeksi," ucapnya.

Karena itu, Sulton meminta kepada kedua pihak untuk menyesaikan masalah tersebut secara adat dan kuktural, serta tidak menggunakan jalur hukum untuk menyelesaikannya. Menurut dia, kedua belah pihak sudah seharusnya saling memaafkan, saling belajar, saling membuka diri, dan saling berbesar hati.

"Menurut saya tidak perlu berlanjut jalur-jalur hukum. Sesama anak bangsa kok saling menggugat, yang penting saling introspeksi," katanya.

Kecuali, tambah Sulton, kalau kasus tersebut belum menemukan titik temu maka bisa dilanjutkan ke jalur hukum. Sementara, kata Sulton, masalah Ustaz Abdul Somad ini sudah menemukan titik temu.

"Menurut Ketua PWNU Pak Abdul Azis itu kan sudah ada penjelasan, sudah tenang, sudah selesai, Ustaz Somad juga sudah ceramah. Sama PWNU juga sudah dikawal dua hari, sudah selesai," jelas Sulton.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement