REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Pemerintah Kota (Pemkot) Sukabumi mencari bibit-bibit atlet muda yang berprestasi. Caranya dengan menggelar Pekan Olahraga Kota (Porkota) yang dimulai Selasa (12/12).
"Porkota rutin digelar setiap tiga tahun sekali untuk mencari bibit muda olahraga yang berprestasi," ujar Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di sela-sela pembukaan Porkota di Lapangan Merdeka, Sukabumi.
Pencarian bibit muda ini kata dia untuk mengembangkan prestasi olahraga di Sukabumi.
Menurut Fahmi, momen porkota juga digelar sebagai ajang pembinaan dan pengembangan kemampuan para atlet olahraga asal Kota Sukabumi. Sehingga harapannya kemampuan para atlet dapat terus terjaga dan bisa bersaing di tingkat provinsi maupun nasional.
Di sisi lain Fahmi mengungkapkan, porkota juga untuk membangkitkan semangat olahraga masyarakat Sukabumi. Di mana kata dia masih ada sebagian warga yang jarang berolahraga. Padahal kegiatan olahraga sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Ditambahkan Fahmi, penyelenggaraan Porkota tidak bisa lepas dari keterllibatan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), aparat kecamatan hingga kelurahan.
"Hasilnya, ajang Porkota bisa terselenggara dengan baik," cetus dia.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Sukabumi Adang Taufik menambahkan, ajang porkota tahun ini mempertandingkan delapan cabang olahraga. Di antaranya cabang olahraga voli, pencak silat, senam, tenis meja, tenis lapang, bulutangkis, catur, dan futsal.
"Total jumlah atlet yang bertanding sebanyak 845 atlet," ujar Adang.
Mereka berasal dari tujuh kecamatan yang ada di Kota Sukabumi.