Selasa 12 Dec 2017 21:25 WIB

Anies: Banjir Surut Relatif Cepat

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan
Foto: ROL/Havid Al Vizki
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan banjir yang terjadi pada hari Senin (11/12) mengalami surut yang relatif cepat. Anies mengakui memang hujan cukup lebat dan di atas rata-rata.

"Kemudian di beberapa tempat sempat terjadi genangan tapi kita bersyukur bahwa genangan itu surut relatif cepat dan ada beberapa titik yang terjadi lahan genangan seperti di Dukuh Atas," kata Anies di Balaikota DKI Jakarta, Selasa (12/12).

Secara total di Jakarta ada 145 rumah pompa, ada 152 pompa stastioner dan 150 pompa yang mobile atau bergerak, katanya. "Kemarin yang tidak berfungsi itu di Dukuh Atas, sehingga menimbulkan genangan, dua yang berfungsi sehingga perlu waktu, seharusnya tidak terjadi," kata Anies.

Sedangkan beberapa daerah seperti Jalan Gatot Subroto, daerah Selatan yang terjadi genangan cukup tinggi yakni Kuningan sebagian saluran air terhambat karena proyek yang sedang berjalan baik MRT, LRT maupun proyek lainnya, katanya.

"Saya sudah komunikasi dan cek langsung bahkan kita sudah lihat di lapangan masalahnya adalah karena sebagai dari tali air, sebagian dari saluran-saluran air itu terhambat oleh proyek-proyek yang sedang berjalan," kata Anies.

Menurut Kepala Dinas Sumber Daya Air sudah koordinasi terus mereka sudah berkali-kali mengingatkan soal ini, katanya. "Kita tegaskan bahwa jangan menyepelekan soal saluran air. Proyek harus jalan tapi saluran air juga harus diperhatikan karena situasi seperti kemarin itu merepotkan warga, jadi proyek-proyek yang berjalan saya akan instruksikan kepada semuanya untuk memastikan semua tali air berfungsi," kata Anies.

Gubernur harapkan tidak ada saluran-saluran air yang sama sekali terhambat, apalagi di daerah jalan protokol. Jadi dari kejadian-kejadian kemarin diinstruksikan untuk bersihkan semua saluran air yang menghambat.

"Lalu ada sebuah tanggul yang jebol didaerah Jati Padang disana saya temui mereka ada 23 orang yang mengungsi di Musolah, karena ada lantai-lantainya," kata Anies.

Pagi ini proses konstruksi pengerjaan tanggul di Jati Padang itu dilakukan. Jadi kita posisinya siaga untuk memastikan semua efek dari kejadian kemarin dan tanggul yang jebol, itu menjadi bahan untuk memperbaiki kesiagaan, katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement