Jumat 01 Dec 2017 16:14 WIB

42 Pohon Tumbang, Kawasan Wisata Situ Cileunca Ditutup

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Israr Itah
Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kabupaten Bandung menyebabkan 42 pohon tumbang di kawasan Situ Cileunca, Jumat (1/12). Akibatnya 12 kios rusak, beberapa bangunan kantor, gor dan kawasan bermain tertimpa pohon tumbang.
Foto: Kabid Disparbud Kabupaten Bandung.
Hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah Kabupaten Bandung menyebabkan 42 pohon tumbang di kawasan Situ Cileunca, Jumat (1/12). Akibatnya 12 kios rusak, beberapa bangunan kantor, gor dan kawasan bermain tertimpa pohon tumbang.

REPUBLIKA.CO.ID, SOREANG -- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bandung mengungkapkan, 42 pohon besar tumbang akibat hujan deras dan angin kencang yang terjadi pada Kamis (30/11) malam. Pohon-pohon ini menimpa bangunan kios pujasera, kantor, bungalow dan taman bermain serta bagian sisi GOR Pelatnas Dayung dan MCK di kawasan wisata Situ Cileunca. 

"Hasilnya Situ Cileunca ditutup dulu dari hari ini untuk dilakukan evakuasi para pedagang. Selain itu membereskan pohon tumbang sampai dinyatakan aman untuk dikunjungi wisatawan. Gak tahu besok atau lusa. Dibereskan dulu biar wisatawan enak," ujar Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Rully Jaya Permana, Jumat (1/12).

Menurutnya, empat pohon menimpa area pujasera, satu pohon menutupi area parkir, 13 pohon di area bungalow dan kantor serta sembilan di area bermain dan 15 pohon menimpa GOR Pelatnas Dayung. Akibatnya, bangunan yang rusak di area pujasera sebanyak 12 kios.

"Sebelas unit kios rusak berat yang diisi 10 pedagang makanan dan minuman serta satu pedagang pakaian. Satu unit rusak ringan merupakan pedagang makanan," ungkapnya.

Ia menuturkan, kondisi pohon yang tumbang merupakan pohon yang sudah berusia tua. Sejauh ini, katanya, tidak ada korban jiwa dalam peristiw tersebut. Langkah yang dilakukan saat ini melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian dan koramil serta BPBD Kabupaten Bandung.

Ia menambahkan, pihaknya mengimbau kepada wisatawan yang hendak berkunjung ke destinasi wisata di Kabupaten Bandung untuk lebih berhati hati pada musim cuaca ekstrem saat ini. Apalagi kondisi jalan di wilayah Kab Bandung yang berkelok-kelok.

Selain itu, kepada para pengelola destinasi wisata di wilayah Kab Bandung untuk berhati hati serta sigap dan berjaga-jaga. Apabila kondisi dilapangan sudah berpotensi terjadi bencana maka harus segera berkoordinasi dengan BPBD untuk melakukan evakuasi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement