Rabu 29 Nov 2017 18:53 WIB

Curah Hujan Tinggi, Warga Sumut Diminta Waspada

Rep: Issha Harruma/ Red: Andi Nur Aminah
Cuaca buruk.     (ilustrasi)
Foto: Republika/Edwin Dwi Putranto
Cuaca buruk. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan mengimbau warga untuk waspada terhadap cuaca ekstrem yang terjadi di sejumlah wilayah di Sumatra Utara (Sumut). Cuaca ekstrem ini diperkirakan dapat terjadi hingga awal Desember.

Kabid Data dan Informasi BBMKG Wilayah I Medan Syahnan mengatakan, gangguan cuaca di Laut Cina Selatan dan Samudera Hindia Barat Sumatera membentuk belokan angin di Sumut. Hal tersebut kemudian meningkatkan pertumbuhan awan-awan konvektif di provinsi ini. "Diperkirakan hingga dua hari ke depan, hujan ringan hingga deras di seluruh wilayah Sumut, termasuk kota Medan," kata Syahnan, Rabu (29/11).

Syahnan mengatakan, cuaca ekstrem di Sumut diprediksi akan berakhir awal Desember. BMKG memperkirakan, hujan sedang hingga lebat disertai kilat atau petir berpotensi masih akan terjadi di hampir seluruh wilayah Sumut. Menurut Syahnan, secara umum, cuaca ekstrem ini masih akan dialami oleh sejumlah daerah di Indonesia hingga beberapa waktu ke depan. "Tapi untuk Sumut diperkirakan Desember akan berakhir," ujar dia.

Terkait hujan yang terus menerus terjadi ini, BMKG mengingatkan agar warga meningkatkan kewaspadaan. Warga yang tinggal di kawasan aliran sungai, bendungan dan daerah rendah diminta waspada terhadap potensi luapan air. Sementara warga yang tinggal di daerah dataran tinggi diharapkan hati-hati terhadap tanah longsor. "Kita harus selalu waspada, bisa juga terjadi pohon tumbang di pinggir jalan akibat longsor," kata Syahnan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement