REPUBLIKA.CO.ID, PONTIANAK -- Mahasiswa AMIK BSI Pontianak sukses melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Panti Asuhan Nur Ilahi Pontianak, Kalimanrtan Barat.
Pengabdian masyarakat yang bertema ‘Bakti Sosial dan Pengenalan Internet Bagi Anak Asuhan Nur Ilahi Pontianak’ ini diikuti oleh 40 peserta dengan 14 orang tutor. Kegiatan yang merupakan agenda rutin ini dilaksanakan selama tiga hari, yakni 3-5 Nopember 2017.
“Kegiatan pengabdian ini diadakan sebagai bentuk upaya kami meningkatkan keterampilan anak asuh di Panti Asuhan Nur Ilahi melalui pelatihan komputer. Di samping itu juga merupakan salah satu kewajiban mahasiswa dalam menjalankan Tri Dharma Perguruan Tinggi,” kata Pimpinan AMIK BSI Pontianak, Dedi Saputra pada saat membuka acara.
Dedi menambahkan, diharapkan semua peserta mengikuti pelatihan dengan bersungguh-sungguh agar ilmu yang disampaikan dapat dicerna dengan baik sehingga bermanfaat nantinya.
Acara ini juga dimeriahkan oleh berbagai rangkaian kegiatan. Hari pertama kegiatan dibuka oleh Pimpinan AMIK BSI Pontianak, Dedi Saputra, sekaligus sebagai pembicara, dengan materi cerdas dan bijak dalam menggunakan internet dan media sosial.
Acara dilanjutkan dengan kegiatan bakti sosial pada hari kedua. Para peserta diajarkan membuat kreasi tangan dari stik ice cream bekas dan strategi memasarkannya melalui media sosial.
Hari terakhir, acara ditutup dengan penyerahan hadiah bagi peserta dengan hasil kreasi tangan yang bagus dan pemberian bingkisan serta penyerahan sertifikat kegiatan dari tim pengabdian AMIK BSI Pontianak untuk semua peserta.
Pengurus Panti Asuhan, Azhar SPdI menyambut antusias kegiatan tersebut. Ia mengucapkan terima kasih kepada seluruh mahasiswa AMIK BSI Pontianak yang telah melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat tersebut.
“Informasi-informasi yang telah disampaikan sangat bermanfaat bagi kami sebagai pengurus untuk lebih paham dan bijaksana dalam menggunakan internet terutama media sosial. Kami berharap, anak-anak panti juga mampu menerapkan ilmu yang telah diberikan dalam kegiatan ini,” kata Azhar.
Sementara Widi, salah satu peserta, mengaku sangat senang mendapatkan ilmu dan wawasan baru dari kegiatan tersebut. “Harapan saya, untuk kegiatan selanjutnya, waktunya lebih lama,” ujar siswa kelas 8 MTs itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
