REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Tabligh Akbar di Lapangan Kerkof, Garut, Jawa Barat berlangsung sejak Sabtu, (11/11) pukul 08.00 WIB hingga sekitar pukul 12.00 WIB. Selama acara berlangsung ternyata ada puluhan tim kebersihan yang berusaha menghindari bertebarnya sampah. Alhasil, ketika kegiatan sudah selesai, Lapangan Kerkof nampak jauh dari kesan kotor.
Nadia, salah satu yang menjadi petugas kebersihan. Perempuan berusia 16 tahun itu bertugas di pinggir Lapangan Kerkof bersama dua temannya yaitu Nova dan Siti. Ketiganya berasal dari Pesantren Cipari, Garut. Nadia mengatakan kedatangannya ke acara Tabligh Akbar merupakan perintah dari Ponpes.
"Datang karena disuruh Ponpes. Tidak kami saja kok. Total ada 50 orang dari Cipari yang ditugaskan jadi petugas kebersihan. 30 orang semuanya perempuan, sisanya laki-laki," katanya pada wartawan.
Sedangkan Nova menuturkan sebelumnya kerap mengikuti kegiatan Tabligh Akbar. Namun untuk kedatangannya kali ini, ia didorong rasa penasaran ingin melihat langsung Ustaz Bachtiar Nasir. Sebab selama ini, ia hanya mendengar kabar mengenai Ustaz kondang itu dari media massa dan cerita teman-temannya.
"Jadi saya datang untuk bersih-bersih sekalian mau lihat beliau, karena penasaran. Alhamdulilah walau sambil bertugas bersih-bersih tadi bisa lihat juga," ujarnya.