Jumat 27 Oct 2017 17:42 WIB

'Tak Mudah Raih Gelar Pahlawan Nasional untuk Maulanasyekh'

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Andi Nur Aminah
Gubernur NTB TGB Zainul Majdi, cucu  TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid atau Maulanasyekh
Foto: Antara/Ahmad Subaidi
Gubernur NTB TGB Zainul Majdi, cucu TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid atau Maulanasyekh

REPUBLIKA.CO.ID, MATARAM -- Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) TGH Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) menyampaikan apresiasi yang tulus dan penghargaan yang setinggi-tingginya atas ikhtiar dan kerja keras dari semua pihak dalam memperjuangkan TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid atau Maulanasyekh mendapatkan gelar pahlawan nasional. Menurut TGB, yang juga cucu Maulanasyekh, perjuangan meraih gelar Pahlawan Nasional bukanlah pekerjaan sederhana, tetapi cukup berat dan berliku.

"Saya pikir ini adalah bentuk kerja dan ikhtiar dari semua pihak dan perjuangan ini tidaklah sederhana tetapi berat dan cukup berliku," kata TGB dalam keterangan tertulis yang diterima Republika.co.id di Mataram, NTB, Jumat (27/10).

TGB menilai, perjuangan ini juga tidak lepas dari dukungan dan doa masyarakat NTB sehingga dokumen pengusulan Maulanasyekh sebagai Pahlawan Nasional bisa rampung. TGB melanjutkan, pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid menegaskan keterlibatan para ulama dalam memperjuangkan dan mempertahankan NKRI. Juga memperlihatkan keterlibatan tokoh-tokoh NTB.

"Tak banyak yang tahu bagaimana perjuangan masyarakat, terutama para keluarga besar Maulanasyech yang saling bahu-membahu melengkapi berbagai dokumen dan data yang dibutuhkan, dalam upaya pengusulan gelar kepahlawanan bagi Tuan Guru Pancor tersebut," lanjut TGB.

Berdasarkan informasi, Maulanasyeikh telah masuk nominasi lima tokoh pejuang nasional yang akan mendapat gelar Pahlawan Nasional dan akan diumumkan secara resmi pada 10 Oktober 2017 atau bertepatan dengan Peringatan Hari Pahlawan tahun ini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement