REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Indonesia mengirimkan 31 peserta untuk mengikuti Kejuaraan Keterampilan Kejuruan Dunia (WorldSkills) Abu Dhabi 2017 yang berlangsung dari tanggal 14 hingga 19 Oktober 2017.
"WorldSkills adalah salah satu platform kejuaraan keterampilan terbesar di dunia, yang memberi kesempatan mengadu keterampilan putra-putri terbaik bangsa dengan yang terbaik di dunia," kata Direktur Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaan Satrio Bambang Lelono dalam keterangannya di Jakarta, Selasa.
Sebanyak 1.300 peserta dari berbagai negara bersaing untuk menjadi yang terbaik dalam bidang keterampilan yang mereka kuasai selama WorldSkills Abu Dhabi 2017.
Dirjen Satrio menyebutkan akan ada kompetisi dalam 51 keahlian berbeda yang akan dipertandingkan, mulai dari budidaya bunga, penyusunan batu bata bata, perawatan pesawat terbang hingga robotika. "Indonesia mengikuti 29 cabang kompetisi dengan 31 kompetitor. Saya harap putra-putri perwakilan Indonesia bisa kerahkan kemampuannya secara maksimal," kata Satrio.
Hampir 60 negara anggota WorldSkills dan Kawasan telah mengirimkan timnya untuk bersaing. Acara ini diadakan di bawah naungan Putra Mahkota Abu Dhabi dan juga Wakil Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata UEA,Sheikh Mohammed bin Zayed.
Dalam lawatannya ke Abu Dhabi, Dirjen Satrio mengajak serta beberapa kepala balai latihan kerja, mengingat pentingnya peran BLK dalam pelatihan vokasional di Tanah Air.
"Saya harapkan nantinya dapat memunculkan calon-calon kompetitor yang berasal dari BLK," ungkap Dirjen Satrio.