Selasa 10 Oct 2017 17:49 WIB

Pengacara Sebut HRS tak Pulang demi Persatuan Indonesia

Rep: Arif Satrio Nugroho/ Red: Agus Yulianto
Habib Rizieq Shihab
Foto: Republika/Raisan Al Farisi
Habib Rizieq Shihab

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Kuasa Hukum Habib Rizieq Shihab (HRS) Eggi Sudjana menyebutkan, ketidakpulangan kliennya itu demi menjaga persatuan Indonesia. Pasalnya, saat Rizieq pulang, dikhawatirkan terjadi pertengkaran di Indonesia.

"Anda bayangkan, pendukung Ahok misalnya, juga pendukung Jokowi pengin sekali habib Rizieq ditahan. Sementara, pendukung habib Rizieq, nggak mau dong ditahan," ungkap Eggi di Jakarta Pusat, Selasa (10/10).

Menurut Eggi, jika Rizieq pulang, dikhawatirkan dua kubu akan terjadi benturan dan konflik. "Justru saya terharu sama Habib Rizieq, mau mengorbankan dirinya dimaki-maki, tapi jaga persatuan," ucap dia.

Eggi enggan membahas tentang status hukum Rizieq Shihab. Dia menilai, jika memang dirasa salah, seharusnya polisi bisa berindak melakukan penangkapan. Kendati demikian, hingga kini Rizieq masih belum ditangkap. "Itu urusan penyidik, bukan saya," ujarnya.

Selama berada di Arab Saudi, Eggi menyatakan, kegiatan Rizieq Shihab berupa dakwah, kunjungan-kunjungan dan berbagai aktivitas ibadah lainnya. Pasalnya, Rizieq juga merupakan salah satu alumni di sebuah universitas di Riyadh.

Habib Rizieq Shihab menjadi tersangka dugaan obrolan pornografi bersama Firza Husein. Perkara Rizieq sempat duajukan ke Interpol untuk penerbitan red notice. Namun, red notice tidak dapat terbit karena kasus itu tidak memenuhi syarat penerbitan red notice. Hingga kini, polisi masih belum menentukan langkah pasti untuk memulangkan Rizieq.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement