Selasa 10 Oct 2017 10:58 WIB

Muhammadiyah Siap Kawal Pilgub Jabar

Sebanyak 11 ormas Islam mendeklarasikan Forum Kerjasama Ormas Islam menghadapi pilgub Jabar 2018, di Kota Bandung, Senin (910).
Foto: Republika/Djoko suceno
Sebanyak 11 ormas Islam mendeklarasikan Forum Kerjasama Ormas Islam menghadapi pilgub Jabar 2018, di Kota Bandung, Senin (910).

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat menyatakan siap mengawal dan menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat 2018-2023. "Sebagai salah satu elemen bangsa ini kami siap mengawal dari pencalonan sampai pelantikan calon terpilih Pilgub Jawa Barat 2018," kata Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jawa Barat Zulkarnaen di Bandung, Selasa (10/10).

Pimpinan Wilayah (PW) Muhammadiyah Jawa Barat yang tergabung dalam Forum Kerja Sama Ormas-ormas Islam (Formasi) Jawa Barat, kata dia, berharap Pilgub Jawa Barat 2018 nanti bisa menghasilkan pemimpin yang berpihak kepada kepentingan umat.

Meskipun PW Muhammadiyah Jawa Barat tidak berpolitik praktik, lanjut dia, tapi pihaknya menyatakan terbuka jika ada parpol atau kandidat calon gubernur yang ingin berkomunikasi demi kebaikan pelaksanaan Pilgub Jawa Barat 2018.

"Dengan partai kita akan komunikasi atau bahkan dengan calon-calon, kalau ada waktu luang kami tidak menutup pintu akan bersilaturahmi dengan partai atau partai-partai bahkan kandidat yang mau berkomunikasi dengan kami persilakan selama demi kebaikan bangsa kedepannya, khususnya Jabar," kata dia.

Sementara itu terkait digelarnya pertemuan 12 ormas Islam yang tergabung dalam Formasi Jawa Barat, pihaknya menyambut baik hal tersebut karena pertemuan itu menunjukkan bawah ormas Islam aktif dan peduli terhadap perkembangan atau dinamika yang terjadi di Jawa Barat.

Ormas Islam lainnya PW Persatuan Islam Jawa Barat menyatakan hal yang sama dengan PW Muhammadiyah terkait Pilgub Jawa Barat 2018-2023.

"Kenapa kami sebagai ormas Islam harus berperan aktif mengawal pelaksanaan Pilgub Jawa Barat 2018 karena ini akan menentukan nasib Jawa Barat selama lima tahun ke depan," kata Ketua PW Persatuan Islam Jawa Barat Iman Setiawan Latief.

Menurut dia, selama ini ada kesan ormas Islam dipaksakan untuk menerima kandidat calon kepala daerah di Pilgub Jawa Barat. "Kita menyukseskan Pilgub Jabar yang merepresentasikan umat. Selama ini ada kesan dipaksa untuk memilih calon yang dipilih partai bukan pilihan masyarakat. Makanya kami menyambut baik adanya pertemuan Formasi Jawa Barat kemarin," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement