Selasa 10 Oct 2017 09:57 WIB

Wali Kota Yogya Dorong Pemasaran Kerajinan Lewat E-Commerce

Rep: Eric Iskandarsjah Z/ Red: Gita Amanda
Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti.
Foto: Antara/Regina Safri
Wali Kota Yogyakarta Haryadi Suyuti.

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Yogyakarta menggelar Musyawarah Daerah (Musda) sekaligus pengukuhan pengurus untuk periode 2017-2022 di Hotel Swiss-Belhotel Yogyakarta, Senin (9/10). Pada kesempatan tersebut Wali Kota Haryadi Suyuti meminta Dekranasda untuk memperkuat pemasaran lewat e-commerce.

Haryadi menuturkan, saat ini persaingan dalam dunia usaha semakin ketat. Pengusaha lokal terutama dari kalangan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) mau tidak mau harus bersaing dengan pengusaha-pengusaha besar baik dari kalangan dalam negeri maupun luar negeri sebagai akibat dari diberlakukannya Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) pada akhir 2015 lalu.

"Diperlukan ide-ide kreatif yang mungkin belum pernah terpikir sebelumnya untuk menghasilkan suatu produk yang bisa menjadi tren baru di pasar dengan tetap menampilkan budaya lokal," kata Haryadi. Ia pun juga meminta Dekranasda untuk memaksimalkan penggunaan media daring dan sosial untuk mendongkrak pemasaran produk-produk yang dihasilkan.

Haryadi mengatakan barang yang bagus dan berkualitas harus didukung sistem pembelian yang memadai dan mudah untuk dibeli. Tidak sekadar online saja, tapi juga memenuhi standar yang berlaku, seperti size dan warna. Sebab menurutnya, jika melalui pemasaran secara konvensional terkadang jarak dan waktu menjadi kendala tersendiri dalam mempertemukan penjual dan pembeli, sehingga melalui pemasaran di dunia maya maka produk UMKM mampu merambah secara global.

 
 
 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement