Sabtu 30 Sep 2017 14:57 WIB

Warga Sumut Diminta Waspadai Longsor dan Banjir

Rep: Issha Haruma/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Banjir
Foto: Republika On Line/Mardiah diah
Ilustrasi Banjir

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Balai Besar Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BBMKG) Wilayah I Medan mengimbau warga untuk mewaspadai tingginya curah hujan di Sumatra Utara. Imbauan ini disampaikan khususnya kepada warga yang tinggal di wilayah pegunungan dan hendak bepergian ke kawasan tersebut.

"Melihat curah hujan yang cukup tinggi, daerah pegunungan rentan akan longsor. Oleh karena itu, kami mengimbau kepada masyarakat yang tinggal dan hendak bepergian ke daerah pegunungan untuk selalu mewaspadai longsor," kata Kepala Bidang Data dan Informasi BBMKG Wilayah l Medan, Syahnan, Sabtu (30/9).

Selain daerah pegunungan, Syahnan mengatakan, imbauan untuk waspada juga disampaikan kepada warga yang tinggal di bantaran sungai. Warga diminta mewaspadai banjir karena curah hujan yang tinggi di gunung mempengaruhi debit air sungai di hilir, khususnya di kota Medan.

"Warga di bantaran sungai juga diimbau untuk selalu mewaspadai banjir kiriman dari hulu karena bisa mengakibatkan debit air sungai naik dan menyebabkan banjir," ujar dia.

BBMKG Wilayah I Medan memprediksi, musim hujan di wilayah Sumatra Utara akan berakhir pada akhir November 2017. Hujan dengan intensitas ringan hingga lebat akan terjadi di semua wilayah di Sumut dan diperkirakan dimulai pada sore hingga malam hari.

"Musim hujan ini hampir semua daerah di Sumut mengalaminya," kata Syahnan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement