Selasa 19 Sep 2017 15:31 WIB

Zulkifli Hasan: Tak Perlu Ributkan Bantuan untuk Rohingya

Pengungsi Rohingya mengantre bantuan beras yang dibagikan lembaga bantuan di Balukhali-Ukhiya, Bangladesh
Foto: Dar Yasin/AP
Pengungsi Rohingya mengantre bantuan beras yang dibagikan lembaga bantuan di Balukhali-Ukhiya, Bangladesh

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Ketua MPR RI Zulkifli Hasan meminta seluruh pihak mendukung pemerintah Indonesia dalam mengirimkan bantuan kepada etnis Rohingya di Myanmar tanpa perlu meributkannya.

"Saya minta kita jangan ribut, kita harus bersatu, kompak seluruh rakyat Indonesia, kita dukung Pak Jokowi-JK agar bisa konsolidasi ke ASEAN, bahkan dunia, untuk bergerak cepat menghentikan kejahatan di Myanmar. Jadi, kita jangan ribut sendiri," kata Zulkifli di sela kegiatan sosialisasi empat pilar di Universitas Muhammadiyah Sidoardjo, Jawa Timur, Selasa (19/9).

Zulkifli menanggapi adanya pernyataan bahwa bantuan pemerintah untuk Rohingya diberikan dalam rangka pencitraan. Menurut Zulkifli semua rakyat Indonesia semestinya bersama-sama mendukung pemerintah agar cepat mengambil langkah dan tindakan konkret untuk segera menghentikan kejahatan kemanusiaan itu.

Langkah pemerintah sejauh ini menugasi Menteri Luar Negeri Retno Marsudi berkomunikasi dengan pemerintah Myanmar dalam mengatasi etnis Rohingya, menurut dia, patut diapresiasi. Saat ini, kata dia, pemerintah tinggal mengintensifkan upaya diplomasi membantu etnis Rohingya dengan mengajak negara-negara ASEAN dan dunia untuk bersama-sama membantu mengakhiri kejahatan kemanusiaan di Myanmar.

"Pengungsi di Bangladesh sudah hampir 300.000 orang. Bagaimana agar mereka bisa kembali? Bagaimana rumah dan tempat tinggal mereka dibantu? Kita jangan ribut, harus sama-sama mendukung pemerintah biar sukses," kata Zulkifli.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement