Ahad 10 Sep 2017 14:20 WIB

Kader PDIP Yakin KPK Masih Dipercaya Rakyat

Rep: Febrianto Adi/ Red: Endro Yuwanto
Ketua Umum DPP Taruna Merah Putih Maruarar Sirait (Tengah) usai membuka kegiatan Parade Kebhinekaan Nusantara Lintas Agama, Komunitas, Organisasi, Budaya dan Agama di Jalan Raya Perumnas 2, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Ahad (27/8).
Foto: Republika/Gumanti Awaliyah
Ketua Umum DPP Taruna Merah Putih Maruarar Sirait (Tengah) usai membuka kegiatan Parade Kebhinekaan Nusantara Lintas Agama, Komunitas, Organisasi, Budaya dan Agama di Jalan Raya Perumnas 2, Kecamatan Parungpanjang, Kabupaten Bogor, Ahad (27/8).

REPUBLIKA.CO.ID,  BEKASI -- Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Maruarar Sirait mengatakan, KPK masih dipercaya oleh rakyat. Hal itu terbukti berdasarkan survei yang menyebut KPK menjadi lembaga terpercaya setelah Presiden dan TNI. 

"Menurut saya, KPK masih sangat dibutuhkan oleh rakyat Indonesia dalam pemberantasan korupsi," ujar Maruarar dalam acara Kirab Kebangsaan di Alun-alun Kota Bekasi, Ahad (10/9).

Pria yang juga Ketua Umum DPP Taruna Merah Putih tersebut menambahkan, tidak perlu sampai merusak sebuah lembaga hukum di Indonesia.  "Kalau ada individu-individu itu beda dengan institusi. Institusi-institusi seperti KPK, kepolisian, kejaksaan itu adalah pilar hukum di Indonesia. Itu menurut saya harus dibangun dengan sinergi satu sama lain," katanya.

Maruarar berkeyakinan bahwa KPK masih diperlukan karena KPK dipercaya oleh rakyat. Dan dirinya mendukung KPK tetap berjalan. 

Pernyataan Maruarar tersebut merupakan tanggapan pernyataan Politikus PDIP, Henry Yoso yang mengatakan, KPK harus dibekukan. Pernyataannya tersebut berawal dari temuan yang ia peroleh dari pansus angket.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement