Sabtu 02 Sep 2017 16:40 WIB

Arus Balik Tol Jakarta-Cikampek Naik 25 Persen

Rep: Dea Alvi Soraya/ Red: Nidia Zuraya
Kendaraan roda empat melintas di Jalan Tol Cikampek - Cipali. ilustrasi
Foto: Republika/Yasin Habibi
Kendaraan roda empat melintas di Jalan Tol Cikampek - Cipali. ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI--Arus balik libur panjang Idul Adha melalui Gerbang Tol Cikarang Utama diprediksikan meningkat 25 persen. Puncak arus balik diperkirakan terjadi pada Ahad (3/9) besok.

Sebagai salah satu akses masuk menuju Jakarta, yang berasal dari Wilayah Jawa Barat, Jawa Tengah, dan sekitarnya, volume kendaraan di GT Cikarang Utama pada Ahad, (3/9) akan mencapai 97.086 kendaraan, atau meningkat 25 persen dari lalulintas normal yaitu sebesar 77.331 kendaraan.

"Jasa Marga terus mengimbau pengguna jalan untuk dapat mengatur jadwal perjalanan balik menuju Jakarta," ujar AVP Corporate Communication PT Jasa Marga Dwimawan, Sabtu (2/9).

Jasa Marga, kata dia juga menganjurkan pengendara untuk selalu menggunakan uang elektronik untuk pembayaran tol agar dapat mempercepat waktu transaksi, mengingat jasa marga memberikan diskon 10 persen yang berlaku hingga Ahad, 3 September 2017 periode shift 3 nanti.

Sebelumnya, Jumat (1/9) pukul 15.00 WIB kemarin, sekitar 102 ribu kendaraan meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol Cikarang Utama. Jumlah ini meningkat 32 persen dari Lalu lintas Harian  Rata-Rata (LHR) normal yaitu sebanyak 77 ribu kendaraan.

Sedangkan pada Kamis (31/8) lalu, Deputy General Manager Traffic Management Jasa Marga Tol Jakarta-Cikampek Cece Kosasih mengatakan, volume kendaraan menuju arah Cikampek mencapai 93 ribu kendaraan atau meningkat sebesar 19 persen dari lalu lintas normal. Selain Gerbang Tol Cikarang Utama, peningkatan juga terjadi pada beberapa ruas seperti di Jalan Tol Jagorawi, Cipularang dan Padaleunyi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement