Sabtu 02 Sep 2017 11:22 WIB

Pemprov Sumsel Dorong Semua Desa Teraliri Listrik

Petugas melakukan pengecekan Gardu Induk Jakabaring Palembang, Sumsel, Rabu (30/11). Untuk mempersiapkan pasokan listrik jelang Asian Games 2018 mendatang, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bersama PT PLN mendirikan Gardu Induk Jakabaring yang akan menu
Foto: Antara/Fenny Selly
Petugas melakukan pengecekan Gardu Induk Jakabaring Palembang, Sumsel, Rabu (30/11). Untuk mempersiapkan pasokan listrik jelang Asian Games 2018 mendatang, Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan bersama PT PLN mendirikan Gardu Induk Jakabaring yang akan menu

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG — Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) terus mendorong semua desa di daerah tersebut dialiri listrik karena penerangan itu lebih efektif bagi berbagai kepentingan masyarakat. Gubernur Sumsel Alex Noerdin di Palembang, Sabtu (2/9), mengatakan pemprov akan memfasilitasi pihak berwenang supaya semua desa di daerah itu menggunakan penerangan listrik.

Dia mengatakan saat ini masih banyak desa yang belum dialiri listrik sehingga permasalahan tersebut harus diatasi. Gubernur Noerdin menyambut baik program PT PLN yang akan membangun transmisi untuk menjangkau listrik di pedesaan.

Karena itu, Pemprov Sumsel akan mengawal masalah pembebasan lahan dalam pembangunan transmisi tersebut. Dia berujar, masalah pembebasan lahan harus mengikutsertakan semua pihak, terutama pemerintah daerah.

Sehubungan dengan hal itu, pemprov terus mendorong dan memfasilitasi pembangunan transimisi supaya daya listrik jangkauannya makin luas. Apalagi, dia mengatakan, Sumsel sebagai lumbung energi sehingga sudah seharusnya semua desa berlistrik.

Sebelumnya, General Manager PT PLN Wilayah Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu (WS2JB), Daryono beserta para manager PT PLN WS2JB, menghadap gubernur. Pertemuan itu, terkait dengan rencana PT PLN membangun transmisi untuk mewujudkan penyediaan tenaga listrik, supaya semua desa di Sumsel secara bertahap hingga 2026, sudah dialiri listrik. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement