Jumat 01 Sep 2017 14:13 WIB

Petugas Temukan Kurban Terjangkit Cacing Hati

Sapi kurban - ilustrasi
Sapi kurban - ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SITUBONDO -- Petugas dari Dinas Peternakan (Disnak) Kabupaten Situbondo, Jawa Timur menemukan beberapa ekor hewan kurban yang terjangkit cacing hati sehingga petugas langsung mengamankan karena tidak bagus jika konsumsi manusia.

"Temuan cacing hati pada hati hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha 1438 Hijriah atau pada tahun ini tidak terlalu banyak dan lebih bagus bila dibandingkan tahun sebelumnya," ujar Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Masyarakat Veteriner (Kabid Keswan dan Mave) Pemkab Situbondo Sulistiani di Situbondo, Jumat (1/9).

Ia menyebutkan, dari sejumlah titik tempat pelaksanaan atau panitia kurban di seputar perkotaan termasuk Pemkab Situbondo tercatat ada tiga ekor sapi kurban yang ditemukan bercacing hati saat petugas kesehatan hewan Dinas Peternakan setempat melakukan pemantauan.

Dari enam ekor sapi kurban di Panitia Kurban Pemkab Situbondo yang akan dibagikan kepada masyarakat kaum duafa dan fakir miskin serta masyarakat yang berhak menerima itu, katanya, hanya satu ekor sapi yang ditemukan terjangkit cacing hati.

"Sedangkan di tempat lain ada dua ekor sapi yang terjangkit cacing hati. Sementara di tingkat desa sampai siang ini kami belum menerima laporan. Namun kami sudah mengimbau jika ditemukan cacing hati untuk segera dimusnahkan dan tidak diberikan kepada masyarakat," ucapnya.

Hati dari tiga ekor sapi kurban tersebut, lanjut dia, diamankan agar tidak dibagikan kepada penerima karena khawatir akan membahayakan jika dikonsumsi oleh masyarakat. Menurut Sulistiani, hati sapi yang terjangkit cacing seperti pita tersebut sebenarnya bisa dikonsumsi manusia dengan cara direbus selama satu jam, akan tetapi untuk menghindari hal yang tidak diinginkan petugas langsung mengamankannya.

"Puluhan petugas dari Dinas Peternakan Situbondo pada hari ini melakukan pemantauan kegiatan penyembelihan hewan kurban di seluruh desa dan selama melakukan pemeriksaan dan pengobatan gratis sebelum Idul Adha tidak ditemukan sapi kurban yang terjangkit virus membahayakan.

Sementara Panitia Kurban Polres Situbondo, AKP Agus Suparyono mengatakan bahwa satu ekor sapi yang ditemukan terjangkit cacing hati langsung diamankan dan tidak dibagikan kepada penerima (kaum duafa).

"Di Polres Situbondo ada empat ekor sapi dan 12 ekor domba yang disembelih dan akan dibagikan kepada sekitar 700 masyarakat yang berhak menerima," katanya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement