Selasa 22 Aug 2017 23:19 WIB

Pencarian 12 Korban Kapal Tenggelam Terkendala Cuaca

Tim SAR gabungan dan perahu nelayan melakukan pencarian korban kapal tenggelam (ilustrasi)
Foto: Antara/Seno
Tim SAR gabungan dan perahu nelayan melakukan pencarian korban kapal tenggelam (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, MANADO -- Kondisi cuaca yang kurang bersahabat merupakan salah satu kendala dihadapi Tim SAR gabungan dalam pencarian 12 korban kapal tenggelam KM Bakusayang 03, sebuah kapal ikan, di perairan Siau Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara pada Senin (21/8) sekitar pukul 01.00 WITA.

"Cuaca yang tidak bersahabat dengan tinggi gelombang 2-3 meter menjadi kendala dalam pencarian para korban ," kata Kasi Operasi Badan SAR Nasional Manado Jefri Mewo, melalui telepon, Selasa.

Ia mengatakan pencarian yang dilakukan tim SAR yang dilaksanakan hari ini, belum membuahkan hasil. "Pencarian yang dilakukan hingga Selasa, sekitar pukul 17.00 WITA tersebut belum menemukan 12 korban KM Bakusayang 03," katanya.

Ia menambahkan, pencarian terhadap korban akan dilanjutkan besok, Rabu (23/8)," katanya. Unsur SAR yang terlibat adalah pencarian antara lain Basarnas, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sitaro, Polsek Siau, Koramil Siau, Posal Siau, Syahbandar Siau, dan sejumlah nelayan.

Dalam pencarian tersebut antara lain melibatkan Kapal Basarnas KN Bima Sena, Kapal Syahbandar Siau, KM Sari Cakalang serta dua KRI diantaranya KRI Singa.

KM Baku Sayang 03 dengan 23 ABK mengalami musibah pada Senin (21/8) dini hari sekitar pukul 01.00 WITA, setelah dihantam ombak dan akhirnya tenggelam.

Salah seorang korban selamat dengan berenang ke Pulau Buhias, sementara sepuluh korban lainnya diselamatkan sebuah kapal tanker dan dibawa ke Pelabuhan Siau, serta sisanya 12 korban lainnya masih dalam pencarian.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement