REPUBLIKA.CO.ID, GARUT--Rumah Yatim memberikan layanan kesehatanm pada masyarakat di kampung Pamalayan, desa Sinarjaya,  kecamatan Bungbulang, kabupaten Garut. Rumah Yatim  menerjunkan timnya untuk memberikan bantuan layanan kesehatan secara cuma-cuma. Sebanyak dua dokter umum, dua bidan, dua perawat, dua asisten apoteker serta lima  relawan dan satu kendaraan ambulans diterjunkan ke daerah ini.

Layanan kesehatan yang diisi dengan penyuluhan, pemeriksaan dan pengobatan ini digelar di halaman masjid Al Baroqah. Masyarakat yang sebelumnya diberitahu ketua RT mengenai kegiatan ini, sudah berkumpul dari jam 08:00 WIB pagi, padahal kegiatan dimulai pukul 09:00 WIB.  Masyarakat sangat antusias dengan adanya kegiatan ini, kegiatan seperti ini jarang sekali mereka dapatkan.

Mayoritas dari mereka mengeluhkan penyakit mata. Setelah diperiksa, mereka menderita penyakit pteregyum (penyakit mata yang ditandai dengan tumbuhnya selaput pada permukaan bola mata). ''Penyebab di balik pterygium belum diketahui secara pasti. Namun kondisi ini lebih banyak  terjadi pada mereka yang sering melakukan aktivitas luar ruangan,''Kata Zulfa salah satu tim medis yang menangani pasien pterygium dalam siaran pers Rumah Yatim yang diterima Republika, Kamis (10/8).

''Terima kasih kepada Rumah Yatim yang telah jauh-jauh kesini, kami sangat bersyukur dengan adanya kegiatan ini. Semoga kegiatan ini bisa rutin digelar.'' Ungkap Ahmad salah satu warga Pamalayan. Sebanyak 133 warga Sinarjaya telah mendapatkan layanan ini.Mereka juga diedukasi, diperiksa dan diberi obat secara cuma-cuma. Semoga pelayanan kesehatan yang kami berikan ini bisa bermanfaat untuk mereka.

Ikuti Whatsapp Channel Republika