REPUBLIKA.CO.ID, WONOSOBO -- Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Dieng Pandawa, Alif Fauzi, mengatakan persiapan Dieng Culture Festival (DCF) 2017 sudah 95 persen. "Sudah 95 persen menjelang hari pelaksanaan DCF akhir pekan ini," kata Alif di Wonosobo, Jawa Tengah, Rabu (2/8).
Dia mengatakan panitia saat ini sedang mempersiapkan berbagai keperluan acara budaya. Beberapa agenda untuk wisatawan DCF telah dipersiapkan seperti Pertunjukan Jazz di Atas Awan dan wisata matahari terbit di Dieng.
Selain itu, kata dia, terdapat juga agenda berkeliling situs Candi Arjuna, Kawah Sikidang dan Telaga Warna. Tidak kalah meriah ada kegiatan lainnya seperti Festival Lampion, pertunjukan musik, Ritual Pencukuran Rambut Anak Gembel dan lainnya.
Dia mengatakan terkait Festival Lampion pihaknya sudah berkoordinasi dengan PT Angkasa Pura sehingga kegiatan menerbangkan lampu khas tersebut tidak mengganggu lalu lintas penerbangan. Diketahui, terdapat kegiatan masyarakat setempat dalam menerbangkan balon udara yang dianggap otoritas penerbangan mengganggu keselamatan pesawat terbang.
Menurut dia, lampion yang nanti diterbangkan memiliki daya jelajah 100-200 meter di atas permukaan tanah sehingga tidak mencapai jalur penerbangan pesawat. Dengan kata lain, Festival Lampion tidak membahayakan keselamatan penerbangan sehingga kegaitan tersebut akan tetap diadakan sesuai jadwal.
DCF 2017 itu sendiri rencananya akan diselenggarakan pada 4-6 Agustus di Dataran Tinggi Dieng yang terletak di Kabupaten Wonosobo dan Banjarnegara, Jawa Tengah.
Tiket untuk kegiatan tersebut sebanyak 3.500 paket saat ini sudah ludes terjual. Pada penyelenggaraan tahun lalu sekitar 100 ribu wisatawan dari dalam dan luar negeri hadir di festival budaya tersebut.