Rabu 02 Aug 2017 06:20 WIB

Ini Cara PKB Perkenalkan Para Calon Gubernur Jabar 2018

Rep: Dyah Ratna Meta Novia/ Red: Andi Nur Aminah
Massa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berkumpul (ilustrasi)
Foto: ANTARA
Massa Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) berkumpul (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dewan Pengurus Wilayah Jawa Barat Partai Kebangkaitan Bangsa (DPW PKB) menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) untuk pergantian ketua dan pengurus. Muswil yang akan digelar di Hotel Horison Kota Bekasi akan dihadiri Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (Cak Imin), tiga menteri dan empat bakal calon gubernur Jawa Barat.

Ketua Caretaker DPW PKB Jawa Barat Fathan Subkhi mengatakan, penyelenggaraan Muswil ini merupakan hasil kesepakatan semua pengurus cabang PKB dari 27 kabupaten/kota se-Jawa Barat. Merujuk pada AD/ART PKB, Muswil merupakan forum tertinggi kepengurusan di tingkat provinsi. "Nanti ada tiga agenda penting yang akan menjadi bahasan dalam Muswil ini," kata Subkhi dalam siaran persnya, Rabu, (2/8).

Ketiga agenda tersebut, terang dia, pertama pemilihan Ketua Dewan Tanfidz DPW PKB Jawa Barat Periode 2017-2022. Kedua, pemperkenalkan para calon gubernur Jawa Barat yang akan menjadi pilihan PKB dalam Pilgub Jabar 2018.

Ketiga perumusan strategi dan program-program menyongsong Pemilu Legislatif 2019. "Kalau untuk bakal calon Ketua Tanfidz DPW PKB  Jabar hingga sekarang yang baru  muncul dari arus bawah (DPC - DPC PKB) hanya satu, yaitu H Syaiful Huda," ujar Subkhi.

Muswil akan dibuka oleh Ketua Umum DPP PKB, Muhaimin Iskandar untuk meresmikan acara seraya memberikan pencerahan kepada seluruh kader partai. "Cak Imin dipastikan hadir untuk memberikan orasi politik terkait kondisi politik nasional sekaligus membuka acara," kata Subkhi.

Adapun tiga menteri negara yang akan hadir yakni Menteri Desa, Menteri Tenaga Kerja, dan Menteri Pemuda dan Olahraga. Sedangkan empat bakal calon gubernur Jawa Barat yang akan hadir adalah Wali Kota Bandung Ridwan Kamil, Bupati Purwakarta yang juga Ketua DPD Golkar Jabar Dedi Mulyadi, Ketua Kadin Jabar Agung Suryamal, dan Sekjen PBNU Helmy Faishal Zaini.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement