REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Panitia Khusus (Pansus) RUU Terorisme kembali menggelar rapat panja melanjutkan pembahasan rancangan undang-undang pemberantasan tindak pidana terorisme.
Wakil Ketua DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Agus Hermanto mengatakan, sudah mulai ada kesamaan pendapat antara pemerintah dengan DPR RI dalam pembahasan RUU Terorisme. Ia meyakini pembahasan RUU Terorisme ini akan selesai dalam waktu tidak terlalu lama lagi.
"Ini hanya sinkronisasi karena saya melihat antara pemerintah dan DPR sudah mendekati kesamaan. Yaitu salah satu yang main isunya kan ingin melibatkan TNI di dalam penanganan masalah terorisme ini," kata Agus Hermanto di Gedung DPR RI, Rabu (26/7).
Agus berpendapat, pelibatan TNI dalam penanganan masalah terorisme adalah suatu hal yang baik dan maju. Karena, TNI dan Polri memiliki pendidikan yang cukup kuat di bidang intelejen dan terorisme. Pelibatan ini diyakininya akan lebih memperkuat jajaran aparat penegak hukum dalam memberantas kasus terorisme.
"Namun, namanya juga UU, diperlukan berbagai sinkronisasi. Ini sekarang dari pansus sudah mulai lagi menyampaikan atau memperkuat pembahasan-pembahasan sehingga menurut saya ini akan segera berakhir dapat waktu yang tidak terlalu lama," kata Agus.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
