Rabu 26 Jul 2017 06:57 WIB

Pemkab Sleman Canangkan Tiga Desa Binaan Keluarga Sakinah

Rep: Wahyu Suryana/ Red: Dwi Murdaningsih
Pernikahan Ilustrasi
Foto: Republika/Prayogi
Pernikahan Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, SLEMAN -- Kabupaten Sleman mencanangkan tiga desa sebagai Desa Binaan Keluarga Sakinah (DBKS), Selasa (25/7). Ketiga desa itu di antaranya Desa Sidoarum Godean, Desa Tambakrejo Tempel dan Desa Bokoharjo Prambanan.

Bupati Sleman Sri Purnomo menilai, melalui penerapan ajaran agama secara sungguh-sungguh dalam kehidupan berkeluarga, bisa diantisipasi dan dihindarkan munculnya masalah keluarga yang berpotensi menyebabkan perceraian. Hal itu dikarenakan dengan berpedoman agama, ada kesabaran dalam menghadapi perosoalan.

"Hubungan dalam keluarga hendaknya jadi hubungan yang harmonis, sejuk, nyaman dan penuh rasa kasih sayang, sehingga kehidupan keluarga mendapat ketenangan dan ketentraman, jauh dari nuansa kekerasan," kata Sri di sambutan tertulis yang dibacakan Wabup Sri Muslimatun, lewat rilis yang diterima Republika, Rabu (26/7).

Ia mengingatkan, pembangunan sumberdaya manusia berkualitas berawal dari keluarga, yang menjadikannya pilar pendidikan. Di sini, lanjut Sri, peran penting orang tua dalam pembinaan anak-anak diperlukan, sehingga keluarga menjadi lingkungan pertama pembentukan moral dan sosial anak-anak.

Sementara, Kepala Desa Bokoharjo Dodi Haryanto, selaku tuan rumah pencanangan Desa Binaan Keluarga Sakinah melaporkan, jumlah pernikahan yang terjadi di Desa Bokoharjo tahun lalu sebanyak 172. Sedangkan, untuk perceraian yang diajukan di desanya tahun lalu sebanyak 12 kasus.

"Dengan pencanangan DBKS diharapkan kehidupan beragama dalam keluarga akan lebih baik, yang pada gilirannya akan mampu menekan angka perceraian, khususnya di Desa Bokoharjo," ujar Dodi.

Pencanangan ditandai dengan penyerahan papan nama DBKS yang diterima tiga perwakilan dari tiga desa tersebut. Hadir dalam kesempatan itu Ketua Baznas Kabupaten Sleman Kriswanto, Ketua BP4 Kabupaten Sleman Arif Junaidi, Camat Godean Ahmad Yuno dan Camat Pramdanan Eko Suhargono.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement