REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Summarecon melalui anak perusahaannya, PT Mahkota Permata Perdana menghibahkan 6.027 meter persegi lahannya di Kota Bandung untuk pembangunan Institut Teknologi Bandung (ITB) Innovation Park. Hibah lahan tersebut merupakan bukti komitmen Summarecon dalam menopang program Presiden Joko Widodo dalam meningkatkan daya saing industri pasar global.
(ITB) Innovation Park merupakan salah satu dari pembangunan science techno park (STP) di seluruh Indonesia. STP adalah fasilitas riset dengan dilengkapi sarana dan prasarana berteknologi terkini. Pemberian lahan itu tertuang dalam perjanjian hibah yang ditandatangani Direktur Utama PT Mahkota Permata Perdana Herman Nagaria dan Sekretaris Jenderal Kemenristekdikti Ainun Na'im di Kantor Kemenristekdikti, Jakarta, Senin (10/7).
Dalam membangun ITB Innovation Park, dibutuhkan lahan seluas 1 haktare. Hibah lahan seluas 6.027 meter persegi merupakan tahap pertama. Menurut Executive Director Summarecon Bandung Hindarko Hasan, hibah tahap kedua dengan lahan seluas 4.013 meter persegi akan dilakukan setelah pembangunan terlaksana.
Dengan demikian, ungkap dia, total lahan untuk ITB Innovation Park mencapai 1 hektare lebih. Ke depannya, pengembangan dan pengelolaan Innovation Park akan berada di bawah naungan ITB. Pihaknya pun sengaja melakukan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan ITB terkait pengembangan dan pengelolaan Innovation Park.
Hindarko menjelaskan, ITB Innovation Park berada di kota terpadu Summarecon seluas 300 hektare, wilayah Gedebage, Kota Bandung. Kota terpadu Summarecon, papar dia, dilengkapi beberapa fitur kawasan, seperti ruang terbuka hijau dan akses Bandung Intra Urban Toll Road (BIUTR) yang dibangun pemerintah menuju exit Tol Kilometer 149 Gedebage.
Selain itu, Kereta Cepat Jakarta – Bandung pun dapat diakses dengan mudah dari Summarecon Bandung. ‘’Kota terpadu Gedebage pun oleh Wali Kota Bandung Ridwan Kamil telah ditetapkan sebagai Bandung Teknopolis, yaitu pusat baru kota yang berbasis teknologi,’’ ujar Hindarko kepada Republika, Selasa (11/7).
President Director Summarecon Adrianto P Adhi menambahkan, diharapkan ITB Innovation Park dapat menjadi tulang punggung dan percontohan bagi pembangunan STP di Tanah Air. Pihaknya sengaja berkontribusi dalam pembangunan ITB Innovation Park karena dipastikan akan memberikan kontribusi besar pada pengembangan ekonomi kreatif di Indonesia.
‘’Kami dan pemerintah akan bekerja sama agar ekonomi kreatif Indonesia mampu berkiprah di dunia internasional,” ujar Adrianto. Untuk itu, pihaknya berjanji akan menopang pembangunan yang tengah dijalankan oleh pemerintah.
Ikuti Whatsapp Channel Republika