Selasa 04 Jul 2017 18:22 WIB

Kunjungan Wisatawan Baturraden dan Owabong Melonjak Drastis

Rep: Eko Widiyatno/ Red: Hazliansyah .
Owabong Waterpark, Purbalingga, Jawa Tengah
Foto: owabong
Owabong Waterpark, Purbalingga, Jawa Tengah

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUMAS -- Musim libur lebaran menjadi masa panen bagi pengelola obyek wisata. Di Kabupaten Banyumas, tingkat kunjungan wisatawan ke obyek wisata Baturraden melonjak drastis. Demikian juga di Purbalingga, obyek wisata permainan air Owabong jumlah kunjungan wisatawannya melebihi target yang ditetapkan.

Sekretaris Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas, Suwondo, menyebutkan hingga selama masa libur lebaran hingga hari ketujuh setelah Hari Raya Idul Fitri, objek wisata Baturraden dikunjungi 126.912 wisatawan. Dari hasil kunjungan tersebut, objek wisata di lereng Gunung Slamet ini meraup pendapatan Rp 1,7 miliar.

"Angka kunjungan wisatawan dan pendapatan yang diperoleh selama libur lebaran tahun ini, memang cukup jauh melampai target. Untuk lebaran tahun ini, kita sebenarnya mematok angka 100.000 wisatawan. Namun kenyataannya mencapai 126 ribu wisatawan," jelasnya, Selasa (4/7).

Sementara untuk obyek wisata Owabong di Purbalingga, kunjungan wisatawan selama masa libur lebaran mencapai 112.235 orang.

"Sebenarnya kami menargetkan tingkat kunjungan sebanyak 120 ribu wisatawan. Kami optimistis target tersebut bisa tercapai, karena saat ini anak-anak masih libur sekolah," jelas Plt Direktur Perusahaan Daerah (PD) Owabong, Hartono.

Dia menyebutkan, pada libur Lebaran tahun 2016 silam, Owabong mampu meningkatkan kunjungan wisata hingga 115.652 wisatawan. Jumlah tersebut, jauh melebih target sebanyak 80 kunjungan wisatawan.

Kepala Bidang Pariwisata Purbalingga Mulyanto,  pihaknya saat ini masih mendata jumlah total kunjungan wisatawan ke Purbalingga. Baik kunjungan wisatawan ke obyek wisata yang dikelola BUMD, maupun swasta.

"Tahun 2017 ini, kita menargetkan kunjungan wisatawan ke Purbalingga sebanyak 245 ribu orang," jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement