Selasa 04 Jul 2017 16:42 WIB

Masih Ada Pendatang yang Tak Punya Identitas

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Muhammad Hafil
Kepadatan lalulintas arus balik memasuki wilayah Bandung, di Cibiru, Kota Bandung, Ahad (2/7). Tingginya arus balik berkaitan dengan berakhirnya libur panjang dan jadwal mulainya masuk kerja.
Foto: Republika/Edi Yusuf
Kepadatan lalulintas arus balik memasuki wilayah Bandung, di Cibiru, Kota Bandung, Ahad (2/7). Tingginya arus balik berkaitan dengan berakhirnya libur panjang dan jadwal mulainya masuk kerja.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bandung menggelar operasi yustisi pasca arus balik Lebaran 2017 di Terminal Cicaheum, Selasa (4/7). Saat pemeriksaan, petugas masih menemukan pendatang yang tidak membawa KTP dan memiliki tujuan yang jelas.

Petugas Disdukcapil Kota Bandung, memberhentikan setiap bus yang baru datang ke Terminal Cicaheum, Jalan AH Nasution, mulai pukul 10.00 WIB. Setiap penumpang di dalam bus lalu diarahkan petugas untuk menunjukan identitasnya.

Menurut Kepala Disdukcapil Kota Bandung, Popong W Nuraeni, selama beberapa jam berhasil memeriksa sekitar 107 penumpang. Namun, petugas menemukan ada beberapa penumpang yang kedapatan tidak membawa identitas.

"Kami menemukan masih ada yang tidak membawa KTP, katanya ketinggalan atau hilang. Ada juga yang buat KTP," kata Popong.

Popong mengatakan, selain memeriksa identitas pendatang, pihaknya juga menanyakan tujuan kedatangan ke Kota Bandung. Agar, jangan sampai mereka datang mencari pekerjaan, namun tidak memiliki keahlian yang mumpuni.

"Karena tak jarang mereka yang datang tidak memiliki keahlian, mereka akan menambah jumlah pengangguran dan muncul masalah sosial baru," katanya.

Dikatakan Popong, untuk pendatang yang sudah cukup umur tapi tidak membawa KTP atau belum punya KTP, akan di data. Tapi, petugas akan meminta mereka segera mengurus. 

"Kalau yang tidak jelas tujuan mah kami sarankan pulang saja," katanya.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement