Jumat 30 Jun 2017 13:18 WIB

Penumpang Kereta Api di Jember Naik 20 Persen

Dua orang penumpang kereta api. Jumlah penumpang kereta api di stasiun Jember, Jawa Timur, meningkat selama libur Lebaran 2017.
Foto: Republika/Darmawan
Dua orang penumpang kereta api. Jumlah penumpang kereta api di stasiun Jember, Jawa Timur, meningkat selama libur Lebaran 2017.

REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- Penumpang kereta api selama angkutan Lebaran 2017 di Daerah Operasi (Daop) 9 Jember, Jawa Timur naik 20 persen dibandingkan lebaran tahun sebelumnya.

"Mulai H-10 pada Kamis (15/6) hingga Kamis (29/6) atau 'H+3' Lebaran 2017 total penumpang kereta di wilayah Daop 9 Jember tercatat 90.647 penumpang," kata Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daop 9 Luqman Arif di Kabupaten Jember, Jumat (30/6).

Ke-90.647 penumpang kereta api di wilayah Daop 9 secara rinci terdiri dari 6.654 penumpang kereta api kelas eksekutif, 8.644 penumpang kelas bisnis, 45.313 penumpang ekonomi dan 30.036 penumpang kereta api lokal.

Dari jumlah tersebut tercatat penumpang angkutan Lebaran tahun ini naik 20 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu 75.497 penumpang.

 

Jumlah tempat duduk pada KA jarak jauh, lanjut dia, setiap hari tersedia 3.750 tempat duduk dan untuk KA lokal sebanyak 2.824 tempat duduk, sehingga totalnya 6.574 tempat duduk.

"Untuk memenuhi permintaan masyarakat yang tinggi, PT KAI Daop 9 akan menambah 1 gerbong kelas ekonomi dengan kapasitas 106 tempat duduk pada rangkaian KA Mutiara timur untuk keberangkatan mulai 15 Juni sampai 11 Juli 2017," katanya.

Ia mengatakan volume penumpang KA di Daop 9 untuk masa angkutan Lebaran tahun ini diperkirakan mengalami peningkatan sebesar kurang lebih 3 persen dari 128.134 pada tahun 2016 menjadi 131.346 pada tahun ini.

Di Daop 9 Jember, setiap hari tercatat tujuh keberangkatan KA jarak jauh yakni KA Mutiara timur siang dengan relasi Banyuwangi - Surabaya, KA Mutiara timur malam dengan relasi Banyuwangi - Surabaya, kemudian KA Sri tanjung relasi Banyuwangi - Lempuyangan.

Selanjutnya KA Probowangi relasi Banyuwangi - Surabaya, KA Tawang alun relasi Banyuwangi - Malang, KA Logawa relasi Jember - Purwokerto, dan KA Rangga jati relasi Jember - Cirebon, sedangkan untuk KA lokal tercatat ada empat kali perjalanan yakni KA lokal Pandan wangi relasi Jember - Banyuwangi PP.

Pantauan di lapangan, arus balik di Stasiun Jember dan beberapa stasiun sepanjang Stasiun Pasuruan hingga Stasiun Banyuwangi sudah terlihat ramai, namun diprediksi puncak arus balik di Daop 9 terjadi pada Sabtu (1/7) dan Ahad (2/7).

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement