REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Seorang ayah teridentifikasi UI (60 tahun) dan dua anak kembarnya Riri dan Rere (lima) warga Ome Kota Tidore Kepulauan (Tikep), Maluku Utara, Selasa (27/6), ditemukan meninggal di perairan pantai Ome.
Kapolres Tikep, AKBP Azhari Juanda dihubungi dari Ternate, Rabu (28/6), membenarkan adanya tiga warga meninggal yang sebelumnya ditemukan terapung di perairan pantai Ome. Ketiga korban yang berdasarkan keterangan para saksi ditemukan di perairan pantai Ome pada Selasa (27/6), sekitar pukul 08.30 WITA.
Azhari mengemukakan, penemuan tiga jenazah ini setelah dilaporkan warga Ome, Abdullah (47). Abdullah yang melihat ada orang mengapung dari pantai Ome, selanjutnya melapor ke Polsek Tidore Utara.
Personil Polsek Tidore Utara, Brigpol Yusri G Tamkin mengangkat korban Rara dan membawanya ke Puskesmas Ome. Sedangkan, warga Ome yakni Salmin, Rusdi Gapel, Maman dan Dinkowoka mengangkat UI dan Riri.
Kapolres menyatakan, setelah dilakukan pemeriksaan, dokter menyimpulkan ketiganya sudah tidak bernyawa sesuai hasil pemeriksaan nadi dan pernapasan mereka. "Dari mulut keluar busa dan telinga keluar air laut yang cukup banyak sehingga dipastikan tenggelam," katanya.
Keterangan dari keluarga korban menyatakan, UI mempunyai riwayat penyakit hipertensi dan stroke. Kapolres mengimbau para orang tua agar mengawasi anak-anak yang mandi di laut karena kondisi cuaca sewaktu-waktu berubah.