Selasa 27 Jun 2017 15:03 WIB

Warga Antre Keliling Jakarta dengan Bus Wisata

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Bayu Hermawan
Bus Wisata Transjakarta, tarif gratis mengunjungi obyek wisata di Jakarta.
Foto: Republika/Arif Satrio Nugroho
Bus Wisata Transjakarta, tarif gratis mengunjungi obyek wisata di Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Antrean yang panjang mengular tampak di sekitar Jalan Medan Merdeka Barat, Gambir, Jakarta Pusat pada Selasa (27/6) siang. Bukan untuk berlebaran dengan pejabat, namun warga berbaris rapi menunggu kedatangan bus tingkat wisata. Bus tingkat wisata menjadi salah satu pilihan para warga Jakarta dan sekitarnya untuk menikmati libur lebaran.

Selain karena dapat keliling gratis, banyak para warga yang penasaran ingin merasakan sensasi naik bus tingkat. Nurul (8 tahun) mengaku senang naik bus tingkat wisata. Siswi kelas 3 SD di Gunung Sindur, Jawa Barat itu baru kali pertama merasakan keliling kota Jakarta dengan menggunakan bus tingkat wisata.

"Senang banget naik bus tingkat, bisa melihat Monas juga," ungkapnya saat berbincang dengan Republika.co.id, Selasa (27/6).

Nurul menuturkan, dirinya bersama orangtuanya baru saja pulang bersilaturahmi ke rumah sanak saudaranya di Petamburan, Tanah Abang. Usai bersilaturahmi, ia bersama kakaknya diajak berkeliling wisata oleh orangtuanya, sayangnya ia tak sempat masuk ke dalam tugu Monumen Nasional (Monas) lantaran antrean yang cukup panjang membuat ia dan orang tuanya memilih untuk menikmati pemandangan Jakarta yang lenggang dari halaman Monas saja.

"Tadi mau naik Monas, tapi ngantri, enggak jadi deh," ucapnya.

Warga lainnya Sulasmi (46) juga mengalami hal yang sama seperti Nurul dan keluarganya. Ia bersama kedua anaknya tidak jadi berwisata ke kota tua lantaran antrean bus wisata yang panjang.

"Antrenya tadi panjang banget, dapatnya juga yang tujuan Masjid Istiqlal, ya sudah akhirnya turun sekalian shalat dzuhur, malah ini ayahnya masih antre bus tingkat di halte museum nasional, tadi gak dapat duduk, kan tidak boleh berdiri," ungkapnya.

Namun, sambung warga Tangerang itu, kedua anaknya sangat senang bisa merasakan keliling Jakarta menggunakan bus tingkat wisata. "Bagus banget memang bus wisata ini, harus ditambah lagi sepertinya, biar kebagian semuanya," ucapnya.

PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) menyediakan 21 bus wisata untuk menyediakan moda transportasi bagi masyarakat yang ingin berkeliling DKI Jakarta. Maupun berkunjung ke museum-museum bersejarah.

"Masyarakat DKI Jakarta maupun wisatawan dalam negeri dan luar negeri bisa menikmati perjalanan mengelilingi Jakarta secara gratis dengan memanfaatkan layanan yang disediakan Transjakarta," kata Direktur Utama PT Transjakarta, Budi Kaliwono.

Saat ini terdapat enam rute bus wisata yang dilayani Transjakarta. Keenamnya, yakni History of Jakarta (Masjid Istiqlal), Jakarta Modern (Masjid Istiqlal-Bundaran HI), Art & Culinary (Masjid Istiqlal-Kota Tua), Jakarta Skycraper (Masjid Istiqlal-Bundara Senayan), Jakarta Open Space (Balaikota-RPTRA Kalijodo), serta Cagar Budaya (Masjid Istiqlal-Tanjung Priok).

Transjakarta juga akan menambah bus yang beroperasi di masa liburan. Untuk layanan Blok M-Kota (Koridor 1) mulai Senin (26/6) hingga Ahad (2/7) beroperasi 45 bus, tambah 10 bus bila dibandingkan bus yang beroperasi di akhir pekan yang rata-ratanya sekitar 35 unit.

Pada rute Kampung Melayu-Ancol (koridor 5) juga ditambah bus yang beroperasi. Transjakarta akan mengoperasikan 26 bus mulai Senin (26/6) hingga Minggu (2/7). "Biasanya 19 bus beroperasi di akhir pekan pada rute Kampung Melayu-Ancol," jelasnya.

Selain itu, Transjakarta juga menambah bus yang beroperasi untuk layanan Ragunan-Dukuh Atas (Koridor 6). Direncanakan terdapat 32 bus yang melayani sejak Senin (26/6) hingga Ahad (2/7). "Biasanya pada hari Ahad, bus yang beroperasi sebanyak 25 unit," paparnya.

Masyarakat yang ingin berekreasi ke Taman Mini Indonesia Indah (TMII) juga bisa memanfaatkan layanan Transjakarta. Penambahan bus Transjakarta ke sejumlah titik wisata, seperti Monas, Ragunan, TMII, dan Ancol di masa liburan bertujuan memenuhi kebutuhan masyarakat akan moda transportasi yang aman, nyaman dan terjangkau ke titik-titik wisata.

Menurutnya, Tranjakarta juga menyiapkan bus cadangan sebagai antisipasi meningkatnya jumlah pelanggan yang menuju tempat-tempat wisata di masa liburan. Di samping penambahan bus yang beroperasi, Transjakarta juga menyiapkan petugas untuk melayani seluruh pelanggan.

Ia memastikan Transjakarta mengakomodasi seluruh pelanggan Transjakarta dengan pelayanan yang optimal. Karena pelanggan adalah bagian penting dari Transjakarta. Selain ke titik-titik rekreasi, Transjakarta juga menyediakan akses bagi masyarakat yang ingin ke Jakarta Fair Kemayoran (JFK) pada 8 Juni hingga 16 Juli 2017.

Rute-rute yang tersedia, antara lain Monas-PRJ, PGC-PRJ, Pulogadung-PRJ, dan Kampung Melayu-PRJ. Seluruh layanan tersebut tersedia mulai pukul 09.00 WIB sampai 23.00 WIB.Dian Fath Risalah

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement