REPUBLIKA.CO.ID, SIDOARJO - Terminal Purabaya yang terletak di Desa Bungurasih Kabupaten Sidoarjo telah berbenah. Terminal yang dikelola oleh Pemkot Surabaya tersebut terlihat lebih rapi dan teratur. UPTD Terminal Purabaya telah mengoperasionalkan lantai 2 mulai 11 April 2017. Alhasil, terminal kelas A tersebut kini tampak rapi dan terlihat seperti bandara.
Akses menuju lantai 2 telah disediakan eskalator di sisi kanan dan kiri. Di lantai 2 disediakan kursi ruang tunggu bagi penumpang, juga tersedia minimarket. Dengan operasionalnya lantai 2 tersebut, penumpang akan langsung menuju pintu bus sesuai dengan tujuan masing-masing.
Sementara lantai satu berupa ruang tunggu yang terdapat berbaris-baris kursi. Selain itu, tersedia fasilitas ruang menyusui, jalur khusus difabel hingga ruang baca. Khusus arus mudik dan balik, juga terdapat sejumlah posko yang melayani cek kesehatan.
Kepala Sub Unit Terminal Purabaya, Hardjo, mengatakan, dari segi fasilitas Terminal Purabaya kini berbeda dengan dulu. Fasilitas ruang tunggu lebih luas karena lantai 2 sudah dioperasionalkan.
"Dengan adanya fasilitas baru penumpang tidak langsung berinteraksi dengan bus yang akan melintasi jalur sehingga keselamatan penumpang lebih terjamin, karena begitu mau ke bus langsung menuju pintu bus. Dulu berinterakrsi, bus lewat penumpang lewat sehingga riskan kecelakaan," kata Hardjo saat ditemui wartawan di Terminal Purabaya, Sabtu (24/6).
Ia mengakui, setelah lantai 2 bisa digunakan, Terminal Purabaya terlihat lebih rapi dan teratur. Kini, tidak terlihat penumpang yang berdesak-desakan karena sudah terdapat dua pintu.
Meski demikian, ia juga maklum jika masih banyak warga yang belum memahami penambahan fasilitas di Terminal Purabaya. Terutama saat arus mudik Lebaran seperti saat ini. Ia meminta kepada calon penumpang yang bingung agar bertanya kepada petugas. UPTD telah menyebar sejumlah petugas di titik-titik tertentu untuk membantu para pemudik.
"Untuk penumpang dari mulai kedatangan langsung lurus di situ ada ruang tunggu di bawah langsung bisa naik eskalator ke lantai 2, kemudian menuju jalur-jalur keberangkatan bus-bus. Jalurnya terbagi menjadi patas dan nonpatas," terangnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
