Kamis 22 Jun 2017 17:27 WIB

Anak Pulang Malam Rawan Terjerat Narkoba

Barang bukti narkoba
Foto: Republika/ Yasin Habibi
Barang bukti narkoba

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Ketua Badan Narkotika Kota (BNK) Padang, Sumatra Barat, Emzalmi mengatakan anak yang dibiarkan pulang larut malam oleh orang tua rawan terjerat menjadi pengguna narkotika dan obat terlarang (narkoba).

"Orang tua harus waspada dan mengawasi anaknya saat pulang bermain larut malam, karena pada waktu itu peredaran narkoba cepat terjadi," ujarnya di Padang, Kamis (22/6).

Menurutnya pengedar narkoba lebih banyak beroperasi pada malam hari khususnya di berbagai tempat hiburan. Bila anak mengunjungi suatu tempat hiburan atau cafe saat malam potensi terjerat barang haram tersebut cukup besar.

Untuk itu, tambahnya bagi orang tua yang anaknya masih siswa sekolah harus sedikit ketat dalam mengawasi pergaulannya. "Caranya dengan selalu memperhatikan kebutuhan dan minat anak serta selalu mengarahkan pada yang positif," ujarnya.

Menurut Emzalmi kecenderungan anak yang kurang mendapat perhatian orang tua menyebabkan sedikit bergaul bebas. Akibatnya pulang larut malam setiap hari sering dilakukan, terlebih bila sang anak tidak menemukan suasana kondusif saat di rumah.

Secara perlahan anak yang tidak terperhatikan tersebut mudah dipengaruhi orang dan kecenderungannya pada hal yang negatif. "Sikap anak inilah yang dimanfaatkan pengedar untuk mengenalkan narkoba," tambahnya.

Dalam hal ini, kata dia pendidikan di rumah oleh orang tua memegang peranan untuk perkembangan dan pergaulan anak. Rata-rata, sebutnya anak yang berkembang dan sukses salah satunya berkat orang tua, termasuk terhindar dari jerat narkoba. "Kami berharap orang tua tidak hanya sibuk dengan kegiatannya namun peduli pada perkembangan anaknya," ujar dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement