Sabtu 17 Jun 2017 23:09 WIB

Sebanyak 167.146 Petugas Disiapkan untuk Operasi Lebaran

Rep: Fuji Eka/ Red: Andri Saubani
Pekerja sedang menyusun rambu lalu lintas di Cikampek, Jawa Barat, Sabtu (20/8). Rambu dipersiapan untuk memudahkan penguna jalan bagi pemudik yang akan menuju ke Jawa Tengah dan Jawa Barat.
Foto: Republika / Tahta Aidilla
Pekerja sedang menyusun rambu lalu lintas di Cikampek, Jawa Barat, Sabtu (20/8). Rambu dipersiapan untuk memudahkan penguna jalan bagi pemudik yang akan menuju ke Jawa Tengah dan Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebanyak seratus ribu lebih personel dari berbagai instansi disiapkan untuk menyambut arus mudik dan arus balik Hari Raya Idul Fitri. Mereka disiapkan untuk menjaga keamanan dan melayani para pemudik tahun ini.

Direktur Pembina Keselamatan, Ditjen Perhubungan Darat dari Kementerian Perhubungan, Eddi mengatakan, total personel yang terlibat dalam pengamanan arus mudik dan arus balik sebanyak 167.146 personel. Mereka semua terdiri dari sejumlah instansi yang terlibat dalam operasi menyambut Hari Raya Idul Fitri.

Ia menerangkan, berdasarkan data yang masuk dari Mabes Polri, mereka menyiapkan 2.956 personel Mabes Polri. Ditambah 97.444 personel dari Polda Metro Jaya dan jajarannya. "(Personel) back up Mabes Polri dari Lemdik sebanyak 1.107 personel dan Brimob 1.066 personel," kata Eddi di Hotel Ibis Jakarta saat Diskusi Mudik Sehat Mudik Selamat, Sabtu (17/6).

Selain itu, dikatakan Eddi, ada tambahan personel dari instansi lain untuk membantu operasi menyambut Hari Raya Idul Fitri. Ada sebanyak 13.131 personel dari unsur TNI yang disiapkan, 9.778 personel dari Dinas Perhubungan dan 9.128 personel dari Dinas Kesehatan. "Dari Satpol PP sebanyak 11.720 personel, dari Pramuka 6.913 personel dan 16.076 personel dari pihak-pihak lain," ujarnya.

Ditjen Perhubungan Darat juga menginformasikan, puncak arus mudik diprediksi terjadi dua hari menjelang Idul Fitri. Sementara, puncak arus balik diprediksi jatuh pada hari ketiga dan keempat setelah Idul Fitri. Para pemudik pun dimbau untuk berhati-hati dan mempersiapkan segalanya dengan sebaik mungkin.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement