Senin 12 Jun 2017 15:44 WIB

Muhammadiyah Purworejo Beri Pendampingan Pelaku Usaha Mikro

Kegiatan pelatihan manajemen usaha kecil.
Foto: Dokumen
Kegiatan pelatihan manajemen usaha kecil.

REPUBLIKA.CO.ID, PURWOREJO  --  Para pengrajin tempe di Desa Sidorejo Kecamatan Purworejo Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, mendapat pelatihan manajemen Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dari Majelis Ekonomi Pimpinan Daerah Muhammadiyah setempat. Kegiatan ini bekerja sama dengan Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Purworejo.

“Adanya fasilitasi UMKM ini sebagai bentuk pendampingan terhadap usaha mikro kecil menengah dengan bergerak bersama Lazizmu sebagai bentuk pemberdayaan kelompok usaha terhadap masyarakat,” ujar Sekretaris Majelis Ekonomi PDM Purworejo, Dedi Runanto, akhir pekan lalu.

Ia mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya menggeliatkan ekonomi rakyat khususnya pelaku UMKM. Selain itu, kegiatan juga merupakan bentuk penyelarasan progam pelatihan menajemen Kelompok Usaha Bersama (KUBE) yang dilakukan Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan Kabupaten Purworejo.

Tak hanya itu, Majelis Ekonomi PDM Purworejo juga menyerahkan uang pembinaan untuk kelompok usaha bersama senilai Rp 2 juta. Menurutnya, alasan memilih Desa Sidorejo sebagai tempat fasilitasi UMKM karena desa ini penduduknya belum sejahtera.

Sehingga pihaknya sepakat menjali kerja sama dengan dinas terkait mencoba mengembangkan potensi Desa Sidorejo. “Di antaranya produksi tempe, usaha parut, dan pembuatan besek,” ujar dia, dikutip dari laman muhammadiyah.or.id.

Hal ini mendapat apresiasi penuh dari Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Purworejo. “Kegiatan juga sebagai bentuk meningkatkan sumberdaya manusia sekaligus sebagai pemanfaatan sumber daya alam,” jelasnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement