Jumat 09 Jun 2017 09:04 WIB

Polres Bangkalan Minta Masyarakat Waspadai Uang Palsu

Puluhan lembar uang palsu (ilustrasi)
Foto: Republika/Christiyaningsih
Puluhan lembar uang palsu (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKALAN -- Kepolisian Resor Bangkalan, Jawa Timur meminta masyarakat di daerah ini untuk mewaspadai kemungkinan adanya peredaran uang palsu menjelang Lebaran 2017 ini. Kapolres Bangkalan AKBP Anissullah M Ridha, di Bangkalan, Jumat (9/6) menyatakan berdasarkan pengalaman tahun sebelumnya saat mendekati lebaran banyak ditemukan peredaran uang palsu.

"Karena itu, kami meminta masyarakat lebih waspada, dan jika ditemukan adanya peredaran uang palsu hendaknya segera dilaporkan kepada petugas terdekat," katanya pula.

Kapolres menjelaskan, selama ini di Kabupaten Bangkalan memang belum ditemukan adanya peredaran uang palsu, baik oleh petugas maupun berdasarkan laporan dari masyarakat. Hanya saja, ujar dia, upaya antisipasi dengan cara meningkatkan kewaspadaan harus terus dilakukan. "Caranya tentu melakukan 3M, yakni meraba, melihat dan menerawang uang yang kita pegang atau kita peroleh dari orang lain," katanya lagi.

Kapolres menjelaskan, jika dilihat dari sisi letak daerah, Kabupaten Bangkalan sebenarnya memiliki potensi dalam peredaran uang palsu karena merupakan pintu masuk Pulau Madura.

"Makanya mulai kemarin kami telah meminta semua satuan agar segera menyampaikan sosialisasi kepada masyarakat sebagai bentuk antisipasi dini," kata dia.

Selain melakukan sosialisasi secara institusi, Polres Bangkalan kini juga mulai menggencarkan sosialisasi melalui media, seperti radio dan media sosial, Facebook dan Twitter.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement