Rabu 24 May 2017 23:49 WIB

Wakapolri: Dugaan Sementara Ledakan Bom Bunuh Diri

Rep: Ali Yusuf/ Red: Bilal Ramadhan
Petugas kepolisian berjaga di lokasi ledakan di Terminal Kampung Melayu Jakarta, Rabu (24/5) malam.
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Petugas kepolisian berjaga di lokasi ledakan di Terminal Kampung Melayu Jakarta, Rabu (24/5) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengatakan dugaan sementara ledakan yang terjadi di Kampung Melayu merupakan peristiwa bom bunuh diri. Dugaan bom bunuh diri itu telah menyebabkan enam korban satu pelaku dan lima anggota polri.

Diduga Bom Bunuh diri ini, kejadian pukul 21.00 WIB, di Terminal Kampung Melayu, Halte Busway terjadi bom, saat anggota Polri sedang melakukan pengamanan pawai sekelompok masyarakat.

"Pada malam ini, di tkp kejadian ledakan bom, Terminal Kampung Melayu, saya sampaikan keprihatinan yang mendalam semua aparat kepolisian, telah terjadi sementara diduga bom bunuh diri," katanya saat meninjauh lokasi kejadian Rabu (24/5) malam.

Mantan Kadiv Propam ini belum bisa menyampaikan indikasi pelaku termasuk kelompok mana, akan tetapi polisi sedang melakukan proses diidentifikasi, untuk mengetahui asal-usul korban.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement