REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA -- Dituduh pelaku pecah kaca mobil, seorang pemuda di Kota Tasikmalaya babak belum dihajar massa. Akibat penganiayaa tersebut terlapor Adriawan (26 tahun) warga Kampung/Kel Tanjung, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, mengalami luka parah hingga tak sadarkan diri.

Terlapor langsung dilarikan ke Unit Gawat Darurat (UGD) RSUD Kota Tasikmalaya. Peristiwa tersebut terjadi Rabu (10/5) sekitar pukul 20.00 WIB di Pasar Cikurubuk, Blok Pasar Domba, Kelurahan Linggajaya, Kecamatan Mangkubumi, Kota Tasikmalaya.

Menurut penuturan saksi, Indra Aprilika (24), peristiwa terjadi saat mobil Honda Mobilio milik Budi (30) Nopol Z 1204 SZ diparkir di tempat kejadian perkara. Saat kembali ke mobil, korban melihat kaca sebelah kanan pecah.

Tak jauh dari kaca yang pecah, berdiri seorang pemuda yang mencurigakan. Korban pun berteriak maling dan terlapor langsung lari. Warga mengejar terlapor dan akhirnya tertangkap. Korban pun dihajar massa hingga babak belur. Tak hanya itu terlapor juga tak sadarkan diri.

"Polisi langsung membawa terlapor ke rumah sakit. Kasus tersebut masih dalam penyelidikan polisi," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat, Kombes Yusri Yunus, Kamis (11/5).

Dari hasil penyelidikan, kata Yusri, tak ada barang berharga yang hilang dari dalam mobil korban. Korban hanya mengalami kerugian akibat kaca mobilnya hancur.

Ikuti Whatsapp Channel Republika