Senin 10 Apr 2017 21:41 WIB

Timses Klaim Dukungan PKB akan Menangkan Ahok-Djarot

Rep: Dian Fath/ Red: Indira Rezkisari
Relawan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomer urut dua Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat saat pesta rakyat di Kemayoran, Jakarta, Sabtu (11/2).
Foto: Republika/Agung Supriyanto
Relawan pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta nomer urut dua Basuki Tjahja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat saat pesta rakyat di Kemayoran, Jakarta, Sabtu (11/2).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Juru bicara tim pemenangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat, Raja Juli Antoni, mengatakan dukungan dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) memiliki makna besar bagi kemenangan Ahok-Djarot.

"Ya, tentu ya (dukungan) PKB ini bermakna besar bagi kemenangan Ahok -Djarot. Terutama kita tahu PKB merupakan sebuah partai yang berbasis NU, gerakan Islam terbesar di Indonesia," kata dia saat dihubungi, Senin (10/3).

Menurutnya, dengan bergabungnya PKB bisa menjadi salah satu pendorong kemenangan Ahok dan Djarot. "Poinnya bahwa kemenangan Ahok-Djarot akan dipastikan dengan adanya PKB ini. Terutama menyasar kaum atau kelompok swing voters yang masih ragu," ucapnya.

Sebelumnya pada Ahad (9/4) DPW PKB DKI Jakarta mendeklarasikan dukungan mereka pada pasangan cagub-cawagub pejawat itu. Dalam deklarasinya, Ketua DPW PKB DKI Hasbiallah Ilyas mengibaratkan kepala daerah selayaknya sopir mobil.

"Kita sebagai kader PKB yang bentar lagi akan ada Pilkada DKI, pemilihan calon gubernur dan calon wakil gubernur. Sedikit cerita, tadi saya jalan dari Pulomas ke Ragunan itu nyasar-nyasar karena sopir saya baru, nggak tahu tuh dia jalan ke Ragunan. Kalau gubernur baru nggak tahu juga jalanan. Jadi kita cari sopir itu yang sudah paten sudah mengerti. Kalau sopir saya yang lama, jalan sampai lubang semut juga tahu," kata Hasbi.

(Baca Juga: KH Athian Ali: Selamat Tinggal PPP)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement