REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Polisi menyelidiki temuan kuburan jasad bayi laki-laki di lahan perkebunan warga Salopa, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (30/3).
Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan jasad bayi tersebut dikubur dengan kedalaman sekitar 20 sentimeter tidak jauh dari kawasan tempat pemakaman umum Desa Mandalawangi, Kecamatan Salopa.
"Menurut tim medis dari Puskesmas Salopa bayi tersebut diperkirakan baru tiga hari setelah dilahirkan dan dimungkinkan usia kehamilan sembilan bulan normal," katanya.
Ia menuturkan, kuburan bayi tersebut ditemukan warga sekitar pukul 14.00 WIB yang melihat sebagian jasad bayi muncul ke permukaan tanah. Hasil olah tempat kejadian perkara, badan bayi yang muncul di permukaan tanah telah digali oleh binatang karena sudah menimbulkan bau busuk.
"Saksi memeriksa kuburan yang sangat dangkal dan memindahkan batu di atas kuburan tersebut dan ternyata sudah terlihat mayat bayi," katanya.
Sejumlah warga yang menemukan jasad bayi tersebut langsung melaporkannya ke polisi dan aparat desa setempat untuk selanjutnya dilakukan olah tempat kejadian perkara. Polisi setempat membawa jasad bayi tersebut ke Rumah Sakit Umum Tasikmalaya. Selanjutnya polisi melakukan pengembangan untuk mencari pelaku yang mengubur bayi tersebut.
"Pelaku masih dalam lidik," katanya.