Kamis 30 Mar 2017 12:33 WIB

Truk Tangki Elpiji Tabrakan di Jalan Yogyakarta-Purworejo

Ilustrasi Tabrakan Truk
Foto: Foto : MgRol_92
Ilustrasi Tabrakan Truk

REPUBLIKA.CO.ID, KULON PROGO -- Kecelakaan mobil tangki elpiji subsidi dengan truk pengangkut material bangunan terjadi di Jalan Yogyakarta-Purworejo tepatnya di Dusun Siwalan, Desa Sentolo, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (30/3), sekitar pukul 10.30 WIB.

Kanit Laka Polsek Sentolo AKP Sri Purwanti di Kulon Progo mengatakan truk tangki bersubsidi dengan pelat nomor AD 1959 H dari arah utara dengan kecepatan tinggi dan sudah masuk badan jalan menabrak mobil pikap yang parkir di pintu sebelah kiri.

"Sopir kaget karena tangki yang dikemudinya menyenggol pikap, banting setir kanan. Dari arah berlawanan ada truk pengangkut material nomor kendaraan R 1800 CK yang memberikan kode lampu dan klakson, namun tidak bisa dihindari karena jarak sudah dekat sehingga tangki terguling menambrak rumah warga," kata Sri Purwanti.

Ia mengatakan jumlah korban ada empat orang, yakni sopir dan kernet masing-masing kendaran. Korban dalam kondisi sadar dan luka ringan. Saat ini, mereka dibawa ke Rumah Sakit Nyi Ageng Serang untuk mendapat perawatan.

"Tidak ada korban jiwa, hanya rumah milik warga rusak bagian teras dan mobil pikap rusak," katanya.

Mobil tangki belum dilakukan evakuasi karena masih menunggu mobil derek dari Pertamina. "Pertamina sudah menghubungi modil derek. Saat ini dalam perjalanan," katanya.

Dia mengatakan pihaknya mengatur arus kendaraan dari arah timur atau Yogyakarta dialihkan dari Pos Ngeseng Sentolo ke arah Pengasih dilewatkan ke Kota Wates. Selanjutnya, kendaraan dari arah barat atau Purworejo dialihkan dari Simpang Tiga Ngelo melewati jalan baru ke timur melewati Pasar Sentolo lama kemudian Pos Ngeseng dan Jalan Yogyakarta-Purworejo.

Saat jalan Yogyakarta-Purworejo ditutup sementara sampai mobil tangki dievakuasi. "Saat ini jajaran Satlantas Polres Kulon Progo, Polsek Sentolo, dan Polsek Pengasih melakukan sterilisasi jalan dan pengamanan," katanya.

Salah satu saksi kejadian dan pemilik Showroom Motor Juyadi mengatakan truk dari arah barat dengan jarak 10 sampai 15 meter sudah memberikan kode klakson terus menerus karena banyak sepeda motor di samping, belangkang, dan depan sebelum kejadian. Mobil tangki oleng, tiba-tiba menabrak truk dan terguling.

"Truk sudah memberikan kode dan jalannya sudah lambat sehingga tidak ada korban jiwa hanya satu pengendara motor yang jatuh ke selokan tapi tidak luka parah," katanya.

Hingga 11.50 WIB mobil tangki elpiji belum dievakuasi dan arus kendaraan masih dialihkan.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement