Rabu 29 Mar 2017 06:25 WIB

Banyuwangi Kenalkan Ikon Baru Destinasi Wisata di Kaki Gunung Ijen

Red: Nur Aini
Seorang wisatawan lokal mengambil gambar Danau Kawah Ijen di Cagar Alam Taman Wisata Ijen, Kecamatan Licin, Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (13/11).
Foto: Antara/Seno S
Seorang wisatawan lokal mengambil gambar Danau Kawah Ijen di Cagar Alam Taman Wisata Ijen, Kecamatan Licin, Banyuwangi, Jawa Timur, Minggu (13/11).

REPUBLIKA.CO.ID, BANYUWANGI -- Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengisi liburan yang bertepatan dengan Hari Raya Nyepi, Selasa (29/3) dengan mengunjungi resor "Ijen Shelter" yang berada di bawah kaki Gunung Ijen, sekaligus memperomosikan fasilitas baru tempat wisata itu.

Anas yang didampingi istrinya Ipuk Fiestiandani menikmati liburan di Desa Banjar, Kecamatan Licin. Ijen Shelter adalah fasilitas baru penunjang pariwisata yang dimiliki Banyuwangi yang menawarkan ketenangan khas suasana pegunungan Di lokasi itu ada penginapan berupa rumah pohon yang dilengkapi dengan restoran. Di rumah pohon yang berkapasitas hingga lima orang itu, wisatawan bisa menginap sambil menikmati indahnya panorama pegunungan yang dihibur dengan suara burung, kera, dan hewan lainnya yang terdengar di rumah pohon yang sejuk itu. "Kami terus mendorong pengembangan fasilitas pariwisata seperti ini, yang tidak perlu mewah. Humble tapi berkelas, karena yang seperti ini punya prospek besar, " ujarnya.

"Wisatawan yang meminati cukup banyak, karena anti-mainstream. Banyak lho wisatawan kelas menengah kota-kota besar yang bosan menginap di hotel yang semuanya serba bagus. Terbukti fasilitas yang menawarkan kesunyian seperti ini cukup diminati di Banyuwangi," ujarnya. Di fasilitas anyar itu, rumah pohon dikreasi dari limbah kayu, sehingga muncul kesan eksotis. Kamar tidurnya dibuat bertingkat, sehingga bisa menampung lebih dari dua orang. Kamar mandinya dibuat dari batu kali dengan dilengkapi shower.

Selain penginapan, di lokasi itu ada fasilitas latihan memanah. Di Banyuwangi, telah ada tujuan wisata yang mengembangkan kawasan memanah. Selain di Ijen Shelter, sebelumnya ada di Karo Adventure yang terintegrasi dengan kawasan arung jeram di Kecamatan Songgon. "Berwisata sambil memanah sekarang sedang jadi tren setelah Presiden Jokowi melakukannya. Di Karo Adventure Banyuwangi para wisatawan mancanegara ternyata juga senang mencobanya sebelum berarung jeram. Sebelumnya juga ada hijab traveler berpengaruh dari sebuah stasiun televisi yang syuting di sana, jadi tambah terkenal," kata Anas.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement