REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI — Apa pun yang erat kaitannya dengan sampah biasa dinilai jorok dan kotor. Salah satunya tong sampah. Namun, di Kota Sukabumi, Jawa Barat, tong sampah tampak lebih enak dipandang.
Ahad (26/3), sejumlah pelajar di Kota Sukabumi ikut terlibat dalam kegiatan mengecat tong sampah di Taman Cikondang, Kecamatan Citamiang. Para pelajar bebas mengekspresikan kreativitasnya untuk membuat tempat sampah itu menjadi lebih menarik. “Selama ini tempat sampah kan selalu dianggap sebagai tempat yang kotor dan jelek,’’ ujar Wakil Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi kepada republika.co.id, selepas meninjau pelaksanaan lomba mengecat tong sampah di Taman Cikondang.
Padahal, jika dikolaborasikan dengan seni dan kreativitas, Fahmi menyebut, tempat sampah akan terlihat indah. Kegiatan mengecat tong sampah ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Jadi ke-103 Kota Sukabumi. Para peserta lomba mengecat tempat sampah ini merupakan para pelajar tingkat SMP dan SMA. Pemenang lomba tersebut, kata Fahmi, akan mendapatkan piala saat pelaksanaan puncak acara ulang tahun Kota Sukabumi, 1 April mendatang.
Fahmi mengatakan, lomba mengecat tong sampah ini digelar untuk mendorong anak-anak muda dalam mengembangkan kreasinya. Di mana para pelajar dibebaskan mengekspresikan bakat seninya di media apa pun, termasuk di tempat sampah. Intinya, kata Fahmi, bakat seni generasi muda dapat tersalurkan dengan baik.
Menurut Fahmi, kegiatan itu pun digelar agar bisa meningkatkan kesadaran membuang sampah pada tempatnya. Ia mengatakan, perilaku tersebut perlu dibiasakan sejak dini. Pasalnya, selama ini masih ada warga yang membuang sampah sembarangan. Ia berharap, dari kegiatan ini juga muncul kreasi lainnya untuk menjadikan Kota Sukabumi yang penuh inovasi. “Kami mengajak generasi muda lainnya untuk melakukan kegiatan lainnya yang kreatif dan inovatif,’’ ujar Fahmi.
Ikuti Whatsapp Channel Republika