Ahad 26 Mar 2017 16:09 WIB

Hujan Disertai Angin Diperkirakan Landa Pulau Jawa 3 Hari ke Depan

Rep: Christiyaningsih/ Red: Nur Aini
Angin kencang. Ilustrasi
Angin kencang. Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID, MALANG -- Dalam sepekan terakhir hujan lebat disertai angin kencang melanda Kota Malang dan sekitarnya. Menurut Kepala Stasiun Klimatologi Karang Ploso Malang, Joko Budi Utomo, cuaca serupa diperkirakan masih akan terjadi Ahad ini (26/3) hingga tiga hari ke depan.

Budi menjelaskan kondisi ini terjadi karena adanya pusat tekanan rendah di perairan selatan Pulau Jawa. "Timbulnya angin kencang atau puting beliung disebabkan karena ada tarikan yang kuat ke arah pusat tekanan itu," ujarnya kepada Republika.co.id, Ahad (26/3).

Kondisi demikian tak hanya terjadi di wilayah Malang tetapi merata di Pulau Jawa bagian tengah dan selatan tak terkecuali Jatim. Oleh karena itu Budi mengingatkan kepada masyarakat agar selalu waspada jika hujan lebat mulai turun.  "Jauhi pohon-pohon besar dan baliho terutama yang sudah lapuk atau berusia tua," ujarnya.

Sabtu (25/3) siang hingga malam, hujan lebat disertai angin kencang terjadi merata di Kota Malang. Hujan deras yang berlangsung selama berjam-jam ini telah merenggut satu nyawa. Korban atas nama Azky Hudaya tewas karena terperosok dan hanyut ke dalam selokan yang airnya tengah meluap di Jalan Soekarno Hatta.

Di hari yang sama, atap sebuah kafe di Jalan Joyoagung Tlogomas Kota Malang diterbangkan angin dan jatuh menimpa seorang pengunjung. Pengunjung yang mengalami luka-luka tersebut kemudian dilarikan ke rumah sakit untuk memperoleh perawatan.

Baca juga: Hujan Deras Disertai Angin Landa Kota Malang, Satu Orang Tewas

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement