Rabu 22 Mar 2017 07:30 WIB

Facebook: Kami tidak Toleransi Grup Pedofil

Rep: Lida Puspanigtyas/ Red: Winda Destiana Putri
Facebook
Foto: hardware.com
Facebook

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Facebook menindak tegas grup-grup pedofil yang mengekpoitasi anak dalam kapasitasnya. Mulai dari mendeteksi, menghapus konten hingga melaporkannya pada penegak hukum.

"Kami tidak memberikan toleransi sedikit pun dalam hal eksploitasi anak-anak di Facebook," kata Facebook dalam keterangan resminya yang diterima Republika.co.id, Selasa (21/3). Facebook berkomitmen untuk segera menghapus dan melaporkannya kepada penegak hukum.

Facebook bekerja sama dengan sejumlah pihak ahli dalam memerangi aksi kriminalitas ini. "Kami bekerja sama dengan para ahli perlindungan anak serta badan penegakan hukum lokal, federal, dan internasional untuk memerangi aktivitas yang mengerikan ini dan membawa pelaku ke jalur hukum," kata Facebook.

Dalam kasus Grup Official Loly's Candy, Facebook telah mengambil langkah cepat untuk menghapus Group dan konten terkait segera setelah pelaporan. "Kami pun melaporkan akun terkait beserta individunya, sesuai dengan deteksi menggunakan PhotoDNA kami, kepada National Center for Missing and Exploited Children (NCMEC)," kata Facebook.

Dalam keterangannya, Facebook terus berkomitmen untuk memerangi aktivitas eksploitasi dan penyimpangan terkait anak-anak. Mulai dari ranah domestik dan internasional. Facebook juga tunduk pada hukum yang berlaku.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement