Kamis 16 Mar 2017 03:57 WIB

Mayat Korban Mutilasi Hebohkan Warga

Rep: Issha Haruma/ Red: Dwi Murdaningsih
Ilustrasi Penemuan Mayat
Foto: Foto : MgRol_92
Ilustrasi Penemuan Mayat

REPUBLIKA.CO.ID, MEDAN -- Temuan mayat diduga korban mutilasi menghebohkan warga desa Aek Sobahan, Angkola Sangkunur, Tapanuli Selatan, Sumut, Rabu (15/3) sore. Jasad laki-laki yang telah terpotong itu ditemukan di dalam dua karung goni berwarna putih.

Kapolsek Batangtoru AKP Asmon Bufitra mengatakan, karung berisi mayat tersebut ditemukan pertama kali oleh warga. Warga yang melintas di kawasan tersebut mencurigai dua bungkusan goni yang tampak di tepi jalan. Mereka pun melaporkan temuan itu kepada Polsek Batangtoru.

Menerima laporan itu, Asmon bersama timnya langsung turun ke lokasi. "Saat kami buka, ditemukan sepasang kaki, badan beserta kepala. Ada tiga potongan," kata Asmon, Rabu (15/3).

Menurut Asmon, tidak ada identitas yang ditemukan pada jasad korban maupun karung yang membungkusnya. Mayat laki-laki malang itu hanya mengenakan celana dalam saat ditemukan.

"Tidak ada ditemukan identitas karena hanya pakai celana dalam," ujar dia.

Selain dalam kondisi terpotong, Asmon menyebutkan, di tubuh korban juga ditemukan 12 luka tusukan benda tajam. Diduga, sebelum dibunuh, laki-laki tersebut sempat melakukan perlawanan.

"Itu dugaan kita karena kondisinya sangat memprihatinkan, lehernya juga ada luka bekas digorok," ujar Asmon.

Setelah dilakukan olah Tempat Kejadian Perkara, pihak kepolisian lalu membawa jenazah tersebut. Dikarenakan masyarakat tidak ada yang mengenali,  jenazah tersebut langsung dibawa ke RSU Padangsidempuan untuk diautopsi.

"Kami juga akan menyebarkan foto untuk ditempel di kedai-kedai (warung) dan masukkan ke media elektronik," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement