REPUBLIKA.CO.ID, JEMBER -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jember menyalurkan bantuan kepada korban angin kencang di Kecamatan Mayang dan Pakusari, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Ahad (5/3).
"Kami sudah berikan bantuan bahan pokok, terpal untuk tenda, selimut, dan beberapa bantuan lainnya kepada korban bencana angin puting beliung," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jember Heru Widagdo di Jember.
Puting beliung yang disertai hujan deras merusak puluhan rumah dan satu orang mengalami luka-luka di Kecamatan Mayang dan Pakusari, Kabupaten Jember, Sabtu (4/3) sore. Rumah terdampak angin puting beliung di Kecamatan Mayang yakni tiga rumah rusak berat dan tiga rumah rusak ringan di Dusun Rowo-Desa Mrawan, kemudian lima rusak ringan di Dusun Krajan-Desa Mayang.
"Di Dusun Krajan-Desa Tegal Rejo, Kecamatan Mayang juga tercatat 23 rumah rusak ringan, satu rumah rusak sedang dan satu fasilitas umum rusak ringan. Di Kecamatan Mayang ada tambahan tiga rumah rusak ringan," tuturnya.
Di Kecamatan Pakusari tercatat satu rumah rusak ringan dan satu rumah rusak, serta satu orang mengalami luka ringan atas nama Ashari, sehingga totalnya ada sekitar 40 rumah rusak baik di Kecamatan Mayang maupun Pakusari. "Tidak hanya BPBD Jember yang memberikan bantuan, namun Dinas Sosial dan Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) juga memberikan bantuan kepada korban bencana angin puting beliung di Kecamatan Mayang dan Pakusari," katanya.
Heru mengimbau semua pihak bergotong royong membantu masyarakat yang mendapat musibah bencana alam, agar beban penderitaan korban bencana tersebut dapat sedikit berkurang dengan uluran tangan para dermawan. "Kami juga mengimbau masyarakat mewaspadai angin puting beliung yang berpotensi terjadi di 31 kecamatan di Jember, sehingga perlu meningkatkan kewaspadaan pada saat cuaca ekstrem," ujarnya.
Sementara itu, pihak BPBD Jember bersama anggota TNI, Polri dan sukarelawan membantu memperbaiki rumah korban angin puting beliung yang rusak ringan di Kecamatan Mayang sehingga mereka bisa menempati kembali rumahnya.