REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, menanggapi santai peresmian program mirip 'OK OCE' yang dilakukan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok). Ahok bahkan mengklaim, program yang dinamai Jakarta Creative Hub yang diresmikannya itu adalah OK OCE yang sesungguhnya.
"Alhamdulillah, lah kalau ada yang meniru, syukurlah kalau sudah ditiru, ya Alhamdulillah," kata Anies di kantor DPP Partai Gerindra di Ragunan, Jakarta Selatan, Rabu (1/3).
Anies mengaku bersyukur jika Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI mau bekerja untuk memfasilitasi pertumbuhan wirausahawan baru. Melahirkan pengusaha-pengusaha baru di Ibu Kota merupakan program unggulan pasangan Anies-Sandi dalam kaitannya dengan kontestasi Pilkada DKI.
Program yang dinamai OK OCE (One Kecamatan One Center for Entrepreneurship) ini digagas cawagub pasangan Anies, Sandiaga Uno, yang dimaksudkan untuk melahirkan wirausaha baru sekaligus membuka 200 ribu lapangan kerja di Jakarta. Nantinya, di setiap kecamatan akan ada satu pusat kewirausahaan untuk memberi pelatihan dan pendampingan bagi mereka yang ingin memulai atau mengembangkan usahanya.
Mantan mendikbud ini merasa tak keberatan jika program OK OCE milik Anies-Sandi ditiru siapa pun. Baginya, meniru adalah bentuk pengakuan paling autentik. Yang terpenting, warga Jakarta bisa mendapatkan manfaat dari ide yang digagas.
"Belum tentu yang meniru mengaku, ketika konsep diplagiasi, sebetulnya yang meniru sedang mengakui kebaikan ide itu, kita bersyukur sih kalau ada ide ditiru," ujar dia.
Sebelumnya, Ahok meresmikan program Jakarta Creative Hub. Dia menilai, program calon wakil gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno OK OCE sama dengan program Jakarta Creative Hub yang telah ia resmikan. Namun, Ahok menyatakan bahwa program Jakarta Creative Hub lebih nyata. "OK OCE yang nyata ya itu," ujar Ahok.
Baca juga, Sidang Belum Selesai, Massa Pendukung Ahok Bubarkan Diri.