REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menyerukan aksi sosial secara serempak untuk lebih peduli pada obat dan pangan yang aman dikonsumsi di berbagai seluruh penjuru Indonesia. Aksi tersebut digelar di berbagai daerah pada Ahad (26/2).
Misalnya, di Gorontalo, aksi sosial "Peduli Obat dan Pangan yang Aman" di Lapangan Taruna Remaja Kota Gorontalo. Sekitar 1.800 orang hadir memeriahkan aksi peduli yang dibuka oleh Gubernur Gorontalo.
Dalam aksi tersebut dilakukan berbagai rangkaian acara, antara lain, jalan sehat bersama, Pencanangan Gerakan Nasional Peduli Obat dan Pangan Aman (GN POPA), gerakan minum jamu bersama, mobil laboratorium keliling, pemeriksaan makanan, serta pameran UMKM dan jamu.
Selanjutnya, Balai POM di Bengkulu bersama Pemerintah Provinsi dan pemangku kepentingan lainnya melaksanakan aksi sosial Peduli Obat dan Pangan Aman di Lokasi Sport Center Pantai Panjang. Acara didahului dengan senam bersama lebih dari 500 orang, kemudian dilakukan pencanangan GN POPA, dilanjutkan dengan dialog interaktif bersama pengunjung car free day.
Selain itu, juga diadakan pameran UMKM, operasi pasar murah, dan donor darah. Berikutnya, di Bandar Lampung dilaksanakan di Bundaran Raden Intan Tugu Gajah Bandar Lampung dan dibuka oleh pimpinan Pemerintah Kota Bandar Lampung.
Acara diawali dengan jalan pagi, kemudian penggalangan komitmen GN POPA, peninjauan mobil laboratorium keliling yang sebelumnya sudah mengambil sampel di lokasi acara, dilanjutkan dengan tanya jawab dengan pengunjung CFD. Diperkirakan 500 orang hadir mengikuti aksi sosial ini.
Sementara itu, di Aceh, sekitar 500 orang mengikuti aksi sosial Peduli Obat dan Pangan yang aman di Banda Aceh. Selain jalan sehat bersama, dalam aksi sosial tersebut dilaksanakan dialog interaktif, donor darah, minum jamu bersama, dan pengujian di mobil laboratorium keliling.
Di Kendari, aksi sosial Peduli Obat dan Pangan Aman dilaksanakan di Taman Kota dan dihadiri oleh lintas sektor masyarakat. Peserta aksi sosial diajak untuk senam dan minum jamu bersama. Ada juga pelayanan informasi mengenai pendaftaran produk, pameran hasil pengawasan obat dan makanan, revitalisasi mobil laboratorium keliling, dan penggalangan komitmen Peduli Obat dan Pangan Aman.
Di daerah lainnya, masyarakat Ambon juga diajak untuk hadir di aksi sosial Peduli Obat dan Pangan Aman yang bertempat di kompleks pertokoan Jalan A.Y. Patty. Diramaikan sekitar 500 orang dengan salah satunya sosialisasi kosmetik.
Khusus Balai POM di Batam mengadakan acara dengan berkolaborasi bersama Yayasan Kanker Kepulauan Riau. Mereka menggelar aksi sosial Peduli Obat dan Pangan. Daerah lain yang menggelar aksi serupa adalah Banjarmasin, Palangkaraya, Surabaya, Palembang, Serang (Banten), Denpasar, dan Palu.