Selasa 21 Feb 2017 19:55 WIB

Demokrat tak Masalah Jika Ada Kader yang Dukung Ahok atau Anies

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Bayu Hermawan
Roy Suryo (tengah)
Foto: Republika / Darmawan
Roy Suryo (tengah)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Roy Suryo menegaskan partainya belum memutuskan arah dukungan di putaran kedua Pilkada DKI Jakarta. Demokrat baru akan memutuskan sikap setelah KPU DKI Jakarta mengeluarkan hasil resmi rekapitulasi Pilkada DKI Jakarta.

"Sebagaimana sering saya sampaikan, secara institusi kepartaian dan tim pemenangan Agus-Sylvi pengumuman (sikap politik) resmi baru akan dilakukan setelah penetapan paslon yang masuk putaran kedua oleh KPUD DKI, ini semata2 sebagai penghormatan de jure," ujarnya melalui pesan singkatnya Selasa (21/2).

Meskipun demikian, Demokrat mempersilakan jika dalam perkembangan terakhir terdapat kader maupun elemen dari Partai Demokrat atau pun relawan telah merapat ke pasangan calon tertentu. Namun hal tersebut bukan mengatasnamakan tim Agus-Sylvi.

"Kalau sekarang sudah ada elemen-elemen PD, apalagi relawan yang tidak terkait secara struktur, mendukung Paslon tertentu, itu hak demokratis dan terserah saja," ujarnya.

Begitu pun halnya dengan parpol lain yang bergabung bersama Demokrat mendukung paslon Agus-Sylvi dalam putaran pertama Pilkada lalu.

Diketahui, pasca gugurnya pasangan calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni di putaran pertama, tim kedua pasangan calon yang masuk ke putaran dua yakni BAsuki-Tjahaja Purnama-Saiful Djarot maupun Anis Baswedan-Sandiaga Uno tengah gencar memperebutkan suara dari pasangan yang tergabung dalam koalisi pasangan tersebut.

Tim dari kedua kandidat yang lolos itu juga saling mengklaim mulai menjalin komunikasi dengan partai pengusung Agus-Silvi tersebut yakni Partai Demokrat, PAN, PKB, dan PPP.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement