Selasa 21 Feb 2017 08:57 WIB

Warga Bantaran Ciliwung Diminta Waspada

Rep: Santi Sopia/ Red: Teguh Firmansyah
Suasana di sekitar bantaran Sungai Ciliwung (ilustrasi).
Foto: Antara/Aprillio Akbar
Suasana di sekitar bantaran Sungai Ciliwung (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Warga bantaran sungai Ciliwung diimbau waspada. Ketinggian muka air Sungai Ciliwung di Bendung Katulampa, Kota Bogor, Selasa (21/2) pagi bertahan pada status siaga empat banjir atau dengan ketinggian 50 sentimeter.

Kondisi ini sudah bertahan selama tiga hari terakhir. "Masyarakat yang tinggal di bantaran Ciliwung  harus terus waspada kenaikan muka air yang tiba-tiba," kata Andi.

Hujan gerimis mengguyur kawasan Puncak sejak dini hari sampai saat ini. Selama Februari, wilayah Bogor disebut memasuki musim puncak penghujan. Bogor diguyur hujan dengan instensitas cukup lama. "Hujan berdampak pada kenaikan permukaan air Ciliwung dari Puncak," tambahnya.

Berikut tinggi muka air pada Selasa pagi.

1. Katulampa 50 cm/H (siaga 4);

2. Depok  130 cm/H (siaga 4);

3. *Manggarai 820 cm/H (siaga 3);*

4. *Karet 630 cm/H (siaga 1);*

5. Krukut Hulu 120 cm/H (siaga 4);

6. Pesanggrahan 80 cm/H (siaga 4);

7. *Angke Hulu 175 cm/H (siaga 3);*

8. Waduk Pluit -115 cm/H;

9. *Pasar Ikan 215 cm/H (siaga 2);*

10. Cipinang Hulu 130 cm/H  (siaga 4);

11. Sunter Hulu 95 cm/H (Siaga 4);

12. *Pulogadung  720 cm/G (siaga 2);*

Baca juga,  Puncak Musim Hujan, Bogor Siaga Darurat.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement